Tips Potret Malam Tugu Kartini Jepara Dengan Smartphone
Tugu Kartini adalah monumen lokasi di Kota Jepara. Tugu Kartini yang berbentuk Patung R.A Kartini dengan tangan kanan memegang obor menjulang tinggi dan tangan kiri menggandeng seorang gadis dengan ditangan kiri gadis itu memegang sebuah buku.
Memberikan makna bahwa beliau adalah salah satu pahlawan yang mengangkat strata wanita khususnya kalangan jelata yang pada jaman feodalisme notabene hanya berkutat dengan masalah dapur. Menuju terang benderang dengan terpenuhinya hak para wanita untuk dapat mengenyam bangku pendidikan formal.
Nah kali ini saya akan memberikan tips khusus untuk memotret Tugu Kartini Jepara di malam hari menggunakan Smartphone. Karena ketika malam hari Tugu Kartini dihiasi kerlap kerlip lampu LED sehingga menambah keindahan pesona Tugu tersebut.
Tips basic ini seperti pad umumnya memotret pada malam hari namun saya khususkan kembali untuk menggunakan smartphone, dan mungkin bagi yang sedang berwisata ke Jepara dan ingin mengabadikan keindahan Tugu Kartini bisa pakai tips yang akan saya berikan ini.
Berikut Tipsnya:
1. Setting dulu kamera ke Night / Modus Malam. Itu untuk pengambilan di pencahayaan rendah.
2. Pakai tripod dan gunakan timer untuk hasil maksimal menghindari goyangan tangan. Ada kok tripod khusus HP.
3. Kalau tanpa tripod dan bermodal pegang tangan, ikuti tips ini seperti yang saya lakukan:
a. Untuk sudut pengambilan seperti gambar dibawah ini, disitu ada tiang di trotoar. Tempel HP di tiang dan tahan nafas untuk meminimalis goyangan pada tangan.
[caption id="attachment_400936" align="aligncenter" width="300" caption="Photo by Marken Nainggolan"]
b. Untuk sudut pengambilan seperti gambar dibawah ini, taruh di trotoar, posisi miringkan keatas. Usahakan tahan gerakan.
[caption id="attachment_400938" align="aligncenter" width="300" caption="Photo by Marken Nainggolan"]
4. Untuk eksekusi gambar sebelum benar-benar tekan full KLIK, biarkan autofokus dahulu yang ditandai dengan bunyi Beep. sesudahnya langsung KLIK!
5. Jangan puas dengan sekali motret. Potret berkali-kali, bila perlu ganti sudut. Nanti tinggal seleksi mana yang bagus. Sangat beruntung jika isi foto dapat momen pas yang diinginkan menyangkut kerlap kerlip lampu LED, Tone pada gambar hingga efek dari lampu kendaraan menurut selera kita.
6. Usahakan tanpa ZOOM. Nanti saja saat pengeditan seleksi Crop di dapur edit.
7. Motret pakai kamera default, tanpa setting filter pengubahan warna seperti Hitam putih, sepia, dll.
8. Untuk poin 6 & 7, kenapa harus dilakukan? Biar punya file aslinya.
9. Kini kalian punya foto nightshoot Tugu Kartini yang lumayan memuaskan.
Selama menerapkan tips ini dibutuhkan kesabaran. Kamera pada smartphone tentu ada kelemahannya. Sensor kamera tidak sebanding seperti sensor kamera DSLR. Tak jarang bakal melakukan pengambilan gambar berkali-kali apalagi dalam kondisi malam hari yang sangat sensitif jika sedikit gerakan saja gambar akan kabur / blur.
Untuk hasil yang memuaskan coba pakai aplikasi kamera untuk smartphone.
Segitu saja, selamat berkarya. Salam
Marken Nainggolan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H