[caption id="attachment_333336" align="aligncenter" width="300" caption="Jokowi dan JK (Sumber Jawa Pos)"][/caption]
Pupus harapan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla menjadi calon wakil Presiden mendampingi Jokowi di Pilpres 2014.
Sekjen DPP PDIP Tjahjo Kumolo melalui akun Twitter-nya, @tjahjo_kumolo mengutarakan terkait dengan pemberitaan yg menyatakan bahwa ca #WapresJokowi sudah ditetapkan sama sekali tidak benar.
Pernyataan kelompok Tanco sebagai orang yang berseberangan dengan Jokowi memberikan sinyal, masih adanya tarik menarik antara kubu Jokowi dengan Puan Maharani.
Bahkan di kalangan internal tim sukses Jokowi sendiri kebanyakan merujuk ke pengamat Boni Hargens bahwa JK tidak cocok berpasangan dengan Jokowi.
Jika Jokowi berpasangan dengan JK nantinya ada dua matahari di pemerintahan dan bisa membahayakan sistem yang sudah ada.
Jokowi sendiri di hadapan media mengisyaratkan sudah tidak tertarik kepada JK. Mantan walikota Solo itu menginginkan wakilnya dari kalangan muda.
Ada juga yang mengusung Jokowi dengan Gita Wirjawan. Gita sendiri mempunyai jaringan internasional yang sangat bagus dan ahli di bidang ekonomi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
