Apapun yang terjadi dalam diri dan yang ada disekitar maka itulah yang terbaik saat itu yang telah ditakdirkan Allah. Pertanyaan selanjutnya adalah apakah itu mau menerima apa adanya dan membiarkannya seperti itu? Sebagai hamba yang baik (menurut Allah) hamba y melihat segala sesuatu dengan progres yang baik ke depan.
Selalu ada pertanyaan dalam diri yang selalu ditanyakan pada sang Kholik melalui hati dengan tingkat kecerdasan spiritualnya, apa maksudMu ya Allah dengan semua ini? hamba disuruh berperan apa pada konteks ini? tuntunlah hamba , bimbinglah hamba dan fasilitasilah hamba untuk menjalankan fungsi tersebut sesuai dengan rencana terbaikMu ya Allah untuk hambaMu yang bodoh dan hina ini, tanpa pertolongan dan bimbinganMu ya Allah maka  hamba akan binasa dunia dan akhirat. Untuk itu ya Allah tolonglah hamba....limpahkan Rahmat Hidayah dan TaufikMU ya Allah agar hamba pantas menerima hadiahMU panggilanMu masuk kedalam SurgaMU....aamiin ya rabbal aalamiin.
Malang, 17 Juni 2016
Marjani ahmad Tahir
Email. Yaniahmadtahir@gmail.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H