Mohon tunggu...
Mariya Ismail
Mariya Ismail Mohon Tunggu... Foto/Videografer - mahasiswa pengarsip ingatan

mahasiswa tukang arsip ingatan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Geram

4 September 2017   20:31 Diperbarui: 4 September 2017   20:40 502
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Yang mereka pikirkan bukan bagaimana alibi dan pledoimu

Tapi bagaimana saat ini yang seharusnya terjadi

Kamu harus tau bagaimana komponen itu bisa terjadi dan cara mengatasi.

Menganalisis tak perlu di tampakkan, Tapi perlu dirasakan

Mana orang yang yang benar-benar harus kau pikirkan

Dan evaluasi apa yang seharusnya kau munculkan

Propaganda terselubung bisa saja dimainkan

Tapi berpikir bijak bukan seolah-olah kritis!

Tapi olah kritis dan dinamis bukan se-olah olah mengemis

4-september-2017

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun