Mohon tunggu...
Marius Gunawan
Marius Gunawan Mohon Tunggu... Konsultan - Profesional

Tulisan sebagai keber-ada-an diri dan ekspresi hati

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Pilihan

Apa yang Harus Dipilih dari Seorang Calon Kepala Daerah?

2 September 2024   14:54 Diperbarui: 2 September 2024   14:54 244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: radarsampit.com

5. Kemampuan Manajerial: Kepala daerah bukan hanya seorang pemimpin politik, tetapi juga seorang manajer yang harus mampu mengelola sumber daya secara efisien. Kemampuan untuk merencanakan, mengorganisir, dan mengawasi implementasi kebijakan sangat penting dalam memastikan keberhasilan program-program pemerintah daerah.

Kesadaran Masyarakat sebagai Kunci

Masyarakat harus menyadari bahwa sikap apatis atau masa bodoh terhadap pemilihan ini sangat berbahaya. Mereka harus memahami bahwa pilihan mereka akan mempengaruhi kehidupan sehari-hari, mulai dari pelayanan publik hingga kesempatan kerja dan kualitas infrastruktur. Oleh karena itu, masyarakat perlu menjadi pemilih yang cerdas dan kritis.

Dengan memilih calon kepala daerah yang memiliki kualifikasi dan integritas yang baik, masyarakat berkontribusi pada pembangunan daerah yang lebih baik dan berkelanjutan. Sebaliknya, memilih tanpa pertimbangan matang hanya akan menambah daftar panjang pemimpin yang mengecewakan. Sebagai pemegang hak suara, setiap individu memiliki tanggung jawab moral untuk memastikan bahwa pilihannya adalah yang terbaik untuk kemajuan daerahnya.***MG

_____________

Referensi:

Prihatini, A. D., & Raharjo, D. A. (2021). "Kriteria Ideal dalam Memilih Calon Kepala Daerah. Jurnal Ilmu Pemerintahan, 10(1), 13-27.  
   
Wahyu, M. (2022). "Peran Masyarakat dalam Pemilihan Kepala Daerah: Dari Apatisme menuju Partisipasi Kritis." Jurnal Demokrasi, 7(2), 45-59.  
 
Setiawan, A. (2023). "Menilai Visi dan Misi Calon Kepala Daerah: Antara Realisme dan Janji Manis." Politik dan Pembangunan, 15(4), 88-102.  
   

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun