Walau partai tersebut tidak diakui oleh rejim Orde Baru, karena saat itu hanya boleh  3 partai, harus diakui kehadiran PRD menjadi pelopor munculnya multi partai saat ini.
Larangan mahasiswa berpolitik praktis adalah salah satu kebijakan Orde Baru karena ketakutan akan gerakan mahasiswa. Jadi mengherankan kalau dari kalangan mahasiswa saat ini ada suara untuk menentang lahir nya Partai Mahasiswa Indonesia.Â
Sebenarnya peran politik mahasiswa masih tetap diperlukan di negeri ini. Pikiran dan pandangan kritis dari para intelektual muda ini sangat diperlukan demi kemajuan bangsa.
Tentu tidak diharapkan para mahasiswa  asal bersuara, apalagi ikut - ikutan saja. Karena jika demikian maka  perjuangan mahasiswa tersebut akan dipandang sebagai suara ribut yang mengganggu dan tidak akan mendapatkan simpati serta dukungan masyarakat.
Juga harus dijaga supaya gerakan mahasiswa tidak ditunggangi oleh kepentingan lain.
Kembali pada kehadiran Partai Mahasiswa Indonesia. Menurut penulis hal itu perlu diapresiasi. Â Tinggal sekarang mereka harus membuktikan bahwa partai mahasiswa ini sungguh memperjuangkan kepentingan rakyat banyak sehingga mendapatkan dukungan dan suara signifikan di Pemilu yang akan datang.***MG
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H