Ya, jika hal ini benar terjadi, tentu hal tersebut bisa dijadikan senjata bagi lawan politik Jokowi. Dia akan mendapatkan tuduhan mau melanggengkan kekuasaan dan tidak demokratis. Peluru politik seperti ini tentu akan menghantam kredibilitas Jokowi.
Syukurlah Jokowi dengan tegas menolak ide tersebut.Â
Sebenarnya bukan hanya periode kekuasaan presiden yang mau diutakatik dalam rangka usulan revisi UUD 45. Juga ada usaha agar pemilihan presiden dilakukan kembali oleh MPR, bukan dipilih langsung seperti sekarang ini.
Kalau ini tetap mau dilaksanakan maka yang mau ditampar bukanlah wajah Presiden tapi wajah rakyat. Karena itu berarti merebut kembali kekuasaan memilih pemimpin dari tangan rakyat. Â Usaha ini juga harus dilawan. ***MG
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H