Kelompok pendukungnya yang masih setia kelihatannya adalah para ormas, termasuk FPI dan sayap politiknya.
Dengan kembalinya Rizieq Shihab diharapkan oleh kubu ini dukungan politik itu semakin kuat.Â
Namun sebenarnya langkah kubu Prabowo ini seperti bermain api.Â
Sudah menjadi rahasia umum bahwa kelompok pendukungnya tersebut mempunyai kecenderungan eksklusif dan radikal.Â
Dengan sikapnya ini, justru ada kesan kuat bahwa seolah Gerindra dan Prabowo mensuport ideologi yang mereka anut. Walaupun hal itu sudah sering dibantah.
Realita juga yang sangat gamblang adalah, Prabowo seperti tersandera oleh Rizieq Shihab. Karena sepertinya setiap keputusan besar hampir selalu memasukkan Rizieq sebagai syarat.Â
Kita masih ingat, dalam acara kampanye Akbar dulu, Rizieq pasti mendapat panggung utama walau hanya berbicara lewat video.
Sehubungan dengan ini maka mau tak mau timbul aneka pertanyaan.
Sebegitu pentingkah posisi Rizieq dalam gerakan politik Prabowo? Dengan kesan tersandera, apakah yang dimiliki oleh Rizieq Shihab sehingga Prabowo bersikap seperti itu?***MG
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H