Mohon tunggu...
Marius Gunawan
Marius Gunawan Mohon Tunggu... Konsultan - Profesional

Tulisan sebagai keber-ada-an diri dan ekspresi hati

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Menjaga Kewarasan Ala Slank

15 Maret 2019   22:50 Diperbarui: 15 Maret 2019   22:53 242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sumber gambar: idntime.com

Siapa yang tidak kenal Slank dengan pengagum fanatiknya Slankers. Grup musik cadas yang masih bisa bertahan dengan gempuran dan silih berganti nya grup musik yang lebih muda.

Baru - baru ini personal Slank mengumumkan bahwa mereka (kembali) mendukung Jokowi. Ya pada Pilpres sebelumnya juga mereka sudah berada di belakang Jokowi.

Dalam rangka mendukung Jokowi, mereka bersama 106 musisi dan artis telah mengeluarkan singel khusus untuk dukungan mereka pada capres 01 ini.

Alasan mengapa Slank mendukung kembali Jokowi dengan jelas dan cadas mereka katakan, "untuk tetap menjaga Kewarasan".

Suatu alasan yang punya pesan sangat kuat. Pemilu kali ini memang sangat krusial dan penting. 

Dengan melihat dinamika yang ada, sangat jelas bahwa peristiwa demokrasi ini sungguh bagai sedang berada di satu simpang jalan.

Jika salah memilih jalan maka konsekuensi nya sangat lah besar. Dan jelas tidak ada langkah mundur untuk mengubah situasi. 

Mungkin karena kandidat nya hanya dua maka situasi yang memanas nampaknya gampang terjadi.

Dukungan dari para musisi, terutama Slank tentu menambah energi untuk mencapai kemenangan bagi calon petahana. Terutama bagi para pemilih milenial. Setiap musisi dan artis pasti juga membawa gerbong penggemar mereka 

Kembali pada alasan yang diberikan. Dengan sangat maraknya fitnah, hoax dan kampanye hitam maka ada kesan bahwa kampanye yang dilakukan sering menggunakan narasi dan kata yang irasional. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun