Mohon tunggu...
Maritsa Aqillah Endya Putri
Maritsa Aqillah Endya Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - -

-

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Standar Kecantikan yang Mematikan, Anoreksia di Kalangan Model

21 Juni 2024   22:40 Diperbarui: 21 Juni 2024   23:22 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Dunia model kerap kali menampilkan citra kemewahan dan keindahan yang tampak sempurna. Namun, di balik gemerlap panggung catwalk dan pemotretan glamor, ada kenyataan suram yang sering tersembunyi: maraknya penyakit anoreksia nervosa di kalangan model. Anoreksia, gangguan makan serius yang ditandai dengan penurunan berat badan yang ekstrem dan penolakan makan, telah menjadi masalah yang mengakar dalam industri ini.


Industri fashion telah lama menetapkan standar kecantikan yang sangat ketat dan sering kali tidak realistis. Model diharapkan memiliki tubuh sangat kurus, yang dianggap ideal untuk memamerkan pakaian dengan cara yang dianggap paling estetis. Standar ini menciptakan tekanan besar bagi model untuk mempertahankan atau mencapai berat badan yang sangat rendah, seringkali di bawah batas sehat.


Media massa dan media sosial memiliki pengaruh besar dalam membentuk persepsi kecantikan. Gambar-gambar model dengan tubuh kurus yang sering dipajang di majalah, iklan, dan platform media sosial memperkuat standar kecantikan yang tidak realistis ini.
Industri fashion memiliki kontrol yang ketat terhadap penampilan model. Agen model, desainer, dan bahkan penyelenggara peragaan busana sering kali memberikan tekanan langsung kepada model untuk menurunkan berat badan.


Anoreksia membawa dampak serius terhadap kesehatan fisik dan mental para model. Penurunan berat badan yang ekstrem dapat menyebabkan berbagai komplikasi medis, termasuk malnutrisi, gangguan jantung, kerapuhan tulang, dan masalah pencernaan. Selain itu, anoreksia sering kali disertai dengan gangguan mental seperti depresi, kecemasan, dan gangguan obsesif-kompulsif.


Maraknya kasus anoreksia di kalangan model adalah masalah serius yang memerlukan perhatian mendalam dari semua pihak terkait dalam industri fashion. Dengan mengubah standar kecantikan, meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan, dan menyediakan dukungan yang memadai, kita dapat mengambil langkah besar dalam melindungi kesejahteraan model dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan berkelanjutan. Kerjasama antara pelaku industri, pemerintah, dan masyarakat sangat penting untuk mengatasi krisis ini dan memastikan bahwa kecantikan tidak harus dibayar dengan kesehatan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun