Mohon tunggu...
Marissa Ghassani
Marissa Ghassani Mohon Tunggu... Dokter - Siswa Pelajar

Topik favorite saya adalah tentang sains

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Bunga Matahari

10 September 2024   20:39 Diperbarui: 10 September 2024   21:19 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bunga matahari (Helianthus annuus L.) adalah tumbuhan semusim dari suku kenikir-kenikiran (Asteraceae) yang populer, baik sebagai tanaman hias maupun tanaman penghasil minyak. Bunga tanaman ini sangat khas : besar, biasanya berwarna kuning terang, dengan kepala bunga yang besar (diameter bisa mencapai 30 cm)

Bunga matahari mampu hidup di daerah subtropis maupun tropis bahkan pada ketinggian hingga 1.500 mdpl. Tanaman ini akan maksimal pertumbuhannya pada pH6.5-7.5, suhu pertumbuhan yang optimal berkisar antara 220C-300C, dan cahaya matahari penuh.

Dalam hal penyerbukan, bunga ini memanfaatkan polinator lebah madu untuk terjadinya proses pembuahan putik (bunga betina) oleh benangsari (bunga jantan) dan menghasilkan biji/benih berkualitas.

Bunga ini sebetulnya adalah bunga yang tersusun majemuk, Saat ini terdapat dua tipe bunga matahari yaitu bunga tepi atau sering di sebut sebagai bunga lidah. Sedangkan tipe lainnya adalah bunga tabung yang memiliki biji di dalam bunganya. Di dalam bunga tabung setidaknya terdapat 2000 kuntum bunga atau biji di dalamnya.Karena pergerakan ini bunga matahari memiliki keuntungan 10% dari proses fotosintesis. Proses penyerbukan bunga matahari dilakukan dengan kawin silang yang di bantu oleh pergerakan angin yang menyebarkan serbuk sari jauh pada putik bunga betina dan kemudian terjadilah pembuahan. Di dalam bunga matahari terdapat buah yang berbentuk kurung, biji bunga matahari yang sebenarnya ada di dalam buah lain yang melindunginya yang memiliki kulit tebal dan keras.

Manfaat dari bunga matahari adalah bagian bunganya memiliki efek untuk menurunkan tekanan darah dan sebagai pengurang rasa sakit. Bagian bijinya bermanfaat sebagai obat anti disentri dan untuk obat campak. Daunnya bermanfaat sebagai anti radang, animalaria, dan analgesic (penahan rasa sakit). Batangnya memiliki khasiat untuk menambah vitalitas, mengobati liver, perangsang pengeluaran air kemih, analgesic, dan lainnya. Akarnya bermanfaat untuk mengobati infeksi saluran kencing, radang saluran nafas (bronchitis) dan batuk rejan, bunga matahari juga sebagai sumber antioksidan yang baik karena mengandung berbagai senyawa bioaktif yang memiliki efek melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Kandungan antioksidan tersebut yaitu tokoferol, flavonoid, dan asam fenolik.

Sumber :

https://id.scribd.com/presentation/372275836/Bunga-Matahari

https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/manfaat-bunga-matahari/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun