Mohon tunggu...
Marisa Fitri
Marisa Fitri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah salah satu mahasiswa semester 6. Saya memiliki hobi membaca dan menulis karya sastra.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Kilas Balik Alur Taman Kuno

13 September 2024   14:55 Diperbarui: 13 September 2024   15:54 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Setelah beberapa minggu penyelidikan, Elena menemukan seorang pria tua yang dikenal sebagai penjaga taman. Pria itu, yang bernama Mr. Harrison, telah bekerja di taman selama beberapa dekade dan mungkin tahu lebih banyak tentang sejarahnya.

Mr. Harrison menceritakan bahwa dia pernah mendengar cerita tentang Maria dan Victor dari orang-orang tua di kota. Dia juga mengungkapkan bahwa taman itu memang memiliki aura yang istimewa dan sering kali dianggap sebagai tempat di mana jiwa-jiwa yang belum selesai mencari kedamaian.

Menurut Mr. Harrison, ada legenda tentang sebuah tempat rahasia di taman di mana Maria dan Victor sering bertemu. Tempat itu diyakini terletak di bawah tanah dan hanya dapat ditemukan oleh mereka yang benar-benar memahami makna taman tersebut.

Elena memutuskan untuk mencari tempat rahasia tersebut dengan bantuan Mr. Harrison. Mereka mulai mencari di area taman yang kurang dikenal, memeriksa setiap sudut dan celah. Setelah beberapa hari pencarian, mereka menemukan sebuah pintu kecil yang tersembunyi di bawah akar pohon tua. Pintu itu terkunci, tetapi Elena menggunakan keterampilan arkeologinya untuk membuka kunci tersebut.

Di dalam, mereka menemukan sebuah ruang bawah tanah yang dipenuhi dengan barang-barang lama---lukisan, perhiasan, dan surat-surat. Di tengah-tengah ruangan, terdapat sebuah meja dengan sebuah kotak kayu di atasnya. Elena membuka kotak tersebut dan menemukan sebuah surat dari Maria yang ditujukan kepada Victor.

Surat itu mengungkapkan rasa cintanya yang mendalam dan harapannya untuk reuni mereka. Maria menulis bahwa dia percaya bahwa cinta mereka akan mampu mengatasi segala rintangan, bahkan kematian. Dia meminta Victor untuk tidak melupakan mereka dan selalu ingat kenangan indah yang mereka miliki di taman.

Elena merasa sangat tersentuh oleh surat tersebut dan memutuskan untuk menulis artikel tentang kisah Maria dan Victor. Artikel tersebut tidak hanya mengungkapkan cerita mereka tetapi juga memberikan penghormatan kepada cinta abadi yang tetap hidup di taman kuno.

Setelah artikel diterbitkan, banyak orang terinspirasi oleh kisah Maria dan Victor. Taman kuno yang dulunya dianggap sebagai tempat terlupakan kini dikenal sebagai tempat di mana sebuah kisah cinta abadi ditemukan dan dihargai.

Elena meninggalkan kota dengan rasa pencapaian dan kedamaian, mengetahui bahwa dia telah membantu memberikan penutupan pada sebuah kisah lama yang telah lama tersembunyi. Taman kuno, dengan semua misterinya, kini dikenang sebagai bagian penting dari sejarah kota dan sebagai pengingat bahwa cinta dan kenangan dapat hidup sepanjang masa.

Di tengah ruangan, ada sebuah meja kecil yang dikelilingi oleh kursi-kursi yang terbuat dari kayu. Di atas meja itu, terdapat sebuah kotak kayu tua yang terlihat sangat kuno. Alicia merasa tertarik dan mendekati kotak tersebut. Dia membuka kotak dengan hati-hati dan menemukan beberapa benda kecil di dalamnya---foto-foto lama, surat-surat, dan sebuah buku kecil dengan sampul kulit yang usang.

Alicia membuka buku tersebut dan menemukan bahwa itu adalah buku harian. Halaman-halaman buku itu penuh dengan tulisan tangan yang indah dan detail. Alicia mulai membaca tulisan-tulisan itu dengan seksama:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun