Di dinding kenangan
Gambar-gambar usang tergantung
Terselip di dalam bingkai lapuk
Yang pernah kokoh, kini tergerus waktu.
Warna-warna pudar
Seperti kisah yang perlahan memudar
Terbawa angin nostalgia
Meninggalkan hanya jejak samar.
Bingkai itu dulu berkilau
Menjaga setiap momen dalam pelukan
Namun kini kayunya retak
Melepaskan cerita yang pernah abadi.
Namun dalam lapuknya bingkai
Ada keindahan yang tak bisa disangkal
Keindahan dalam menerima
Bahwa segala sesuatu tak abadi.
Meski gambar memudar
Dan bingkai tak lagi kuat
Kenangan tetap hidup
Di sudut hati yang paling dalam.
Sumbawa, 19 Agustus 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H