Mohon tunggu...
Marisa Fitri
Marisa Fitri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah salah satu mahasiswa semester 6. Saya memiliki hobi membaca dan menulis karya sastra.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Jejak di Tengah Malam

29 Juli 2024   21:13 Diperbarui: 29 Juli 2024   21:19 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lisa merasa campuran rasa takut dan penasaran semakin kuat. "Bagaimana caraku keluar dari sini?" tanyanya.

Daniel menggeleng. "Portal itu hanya muncul sekali setiap seratus tahun, dan aku sudah terlalu lama di sini. Namun, kau masih punya kesempatan. Jika kau menemukan portal itu, kau bisa kembali."

Tanpa pikir panjang, Lisa berlari keluar dari gudang dan kembali ke lapangan. Ia memandangi sekeliling, mencari tanda-tanda portal yang dimaksud. Tiba-tiba, cahaya terang muncul di tengah lapangan, membentuk lingkaran yang bercahaya biru.

Lisa melangkah mendekat dan merasakan tarikan kuat yang memaksanya masuk ke dalam lingkaran itu. Dalam sekejap, ia merasakan tubuhnya ditarik dengan kecepatan luar biasa. Saat ia membuka mata, ia sudah berada di tepi hutan, tepat di tempat ia memulai perjalanannya.

Lisa terengah-engah, merasa bingung dengan apa yang baru saja dialaminya. Ia menoleh ke belakang, namun tidak ada tanda-tanda portal atau lapangan kecil. Semuanya tampak seperti hutan biasa. Dengan perasaan campur aduk, ia berjalan pulang, membawa jurnal tua sebagai bukti petualangannya yang menakjubkan.

Sumbawa, 29 Juli 2024

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun