Happy Fish
Berlokasi di tepi sungai Asiatique, Happy Fish tampak begitu ceria dengan dominasi warna-warni di bagian interior yang memikat. Di malam hari, Happy Fish juga menyediakan live music yang menambah meriah suasana hang outsaya kala itu. Bagi yang ingin menikmati bir, Happy Fish memiliki beragam merek bir yang sudah sangat familiar di Bangkok. Tapi bukan bir pesanan saya kala itu, di sana saya menikmati secangkir kopi dan gelato rasa cookies and cream.
China Town
Alih alih merasa lelah karena seharian berjalan, saya justru semangat untuk berkeliling menikmati wisata kuliner di China Town pada malam hari. Menu pertama yang saya makan adalah semangkuk Pig Blood, Liver, and Pork yang dihidangkan dengan kuah kaldu. Rasanya? Jangan ditanya. Sudah pasti sempurna. Kenyalnya pig blood mirip dengan tekstur tofu jadi juaranya.
Keindahan kota Bangkok tak cuma bisa dinikmati di siang hari, malam hari pun Bangkok tetap memancarkan pesonanya. Jika ingin melihat keriaan Bangkok di malam hari, silakan kunjungi Khaosan Road. Di sini Anda akan menemukan banyak bar dengan beragam keunikannya. Saya pun mengarah ke The One Bar.
Bar ini tergolong unik, karena The One punya gaya interior yang tidak biasa. Anda akan dihadapkan pada tempat duduk yang bentuknya mirip dengan tangga. Di sini memungkinkan Anda untuk melihat euforia Khaosan Road dari tempat duduk. Ia juga menyediakan beragam minuman beralkohol, salah satunya Chang Beer yang memang diproduksi oleh Thailand. Chang punya rasa yang strong dan sedikit manis.