Dari 15 pertandingan yang telah dijalani di tahun 2024, Red Sparks hanya kalah 2 kali, dengan 7 pertandingan terakhir tidak terkalahkan.Â
Jika 2 pertandingan sisa mampu dituntaskan dengan kemenangan, maka Red Sparks akan mendapatkan 9 kemenangan beruntun, yang menjadi kemenangan beruntun terpanjang dalam sejarah Red Sparks.
Sempat terpuruk di putaran kedua dan tiga, kini Red Sparks menjadi salah kandidat juara V-League 2023/24, dan akan berlaga di babak playoff penentuan juara liga voli Korea, bersama Pink Spider dan Hyundai.
Akan tetapi Red Sparks mendapat ujian berat jelang playoff, di mana pemain kunci sekaligus kapten tim Lee So-young mengalami cedera dan diragukan bisa tampil di babak playoff.
Menarik ditunggu, bagaimana kiprah Megawati dkk. di babak playoff  V-League 2023/24 tanpa kehadiran kapten mereka. Bisakah Red Sparks tetap tampil gemilang dan raih juara?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H