Mohon tunggu...
Ariq Ilham
Ariq Ilham Mohon Tunggu... Freelancer - Rookie Writer

23y | Olahraga - Lyfe - Vox Pop

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Ganda Putra Indonesia Pada Kemana?

11 September 2023   21:57 Diperbarui: 11 September 2023   22:05 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Fajar/Rian yang menyandang predikat ganda putra nomor 1 dunia sejak bulan Desember 2022 berkat penampilan impresifnya sepanjang tahun 2022, kini seakan kehabisan bensin. Terakhir kali Fajri lolos ke final adalah pada saat Korea Open bulan Juli lalu. Di final mereka kalah dari MD India Rankireddy/Shetty.

Kini posisi mereka terancam di kudeta oleh pasangan muda China yang sedang naik daun, Liang Weikeng/Wang Chang. Namun banyak badminton lovers Indonesia yang malah menginginkan Fajri segera lengser dari ranking 1 dunia karena Fajri dianggap terbebani dengan predikat tesebut sehingga tidak bisa bemain lepas.

Leo/Daniel (rank 11) yang di awal tahun mendapat dua gelar juga tidak mampu berbicara banyak di beberapa turnamen terakhir. Terbaru, mereka kandas di babak pertama China Open atas Liang/Wang.

Sementara itu The Daddies yang kini menempati ranking 10 dunia memang sudah seharusnya tidak diberi beban untuk selalu bermain bagus dan menjadi juara. Karena mereka sudah berada di penghujung karir dan juga telah memberikan segalanya untuk Indonesia. Sehingga untuk The Daddies tidak perlu dipermasalahkan.

Lanjut ke Fikri/Bagas (rank 13). MD muda Indonesia satu ini pernah membuat kejutan besar dengan menjadi juara All England tahun 2022 setelah mengalahkan beberapa unggulan. Digadang-gadang bakal bersinar, namun nyatanya performa Fikri/Bagas setelah menjuarai All England justru menurun. Mereka sering terhenti di babak pertama dan 16 besar. Dan sampai saat ini mereka belum pernah lagi juara.

Di tahun ini, performa mereka juga masih naik turun. Sempat dua kali masuk final namun keduanya gagal menjadi juara.

Selanjutnya Pram/Yere yang kini menempati peringkat 22. Prestasi terbaik mereka di BWF World Tour 2023 adalah semi finalis Indonesia Open, mereka juga berhasil membawa pulang medali emas SEA Games 2023. Selebihnya mereka tidak mampu berbicara banyak.

Dan terakhir adalah Marcus/Kevin atau The Minions. Mantan MD terbaik dunia ini kini berada di peringkat 21 dunia. Di tahun ini mereka tidak banyak bermain dikarenakan Marcus mengalami cedera. Turnamen terakhir yang mereka ikuti adalah Singapore Open di bulan Juni.

The Minions adalah salah satu MD terbaik yang pernah di miliki Indonesia. Penampilan mereka sangat konsisten sehingga membuatnya mampu bertahan lama di ranking 1 dunia. Puluhan gelar World Tour telah mereka persembahkan untuk Indonesia. Namun sayangnya, mereka kurang beruntung di major event yaitu Kejuaraan Dunia dan Olimpiade.

Kegagalan di Olimpiade sedikit banyak mempengaruhi mental dan performa mereka. Kali terakhir The Minions berada di podium tertinggi adalah pada saat Indonesia Open 2021, dan pada akhirnya mereka harus lengser dari ranking 1 dunia di akhir 2022.

Hingga kini belum ada MD Indonesia yang bisa menggantikan peran The Minions sebagai pendulang gelar juara bagi Indonesia. Fajar/Rian yang paling mendekati, namun kini mereka juga sedang terseok-seok.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun