Di bawah langit yang kadang mendung,
Hati resah, luka tak lagi tertutup bundung.
Air mata jatuh tanpa suara,
Menemani jiwa yang terasa hampa.
Cinta dan rezeki bagai ombak di lautan,
Kadang datang, kadang menghilang perlahan.
Namun dalam setiap getir yang menggulung,
Ada hikmah Allah yang selalu mendampingi.
Saat dunia terasa penuh kepiluan,
Ingatlah Dia yang Maha Menenangkan.
"Hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram,"
Firman-Nya, penawar dari segala kelam.
Jangan biarkan kecewa membelenggu,
Allah selalu tahu apa yang terbaik untukmu.
Kesedihan adalah panggilan lembut dari-Nya,
Agar hati kembali mengingat cinta-Nya.
"Janganlah bersedih, Allah bersama kita,"
Bisikan kalam suci, obat luka jiwa.
Hati yang terluka, jangan menyerah,
Sebab di balik ujian, ada rahmat Allah yang indah.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI