Mohon tunggu...
Abi Wihan
Abi Wihan Mohon Tunggu... Guru - Teacher

A Great Teacher is Inspiring

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Menggali Makna Lagu 'Beda Tapi Satu'

4 Januari 2025   16:36 Diperbarui: 4 Januari 2025   18:16 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://bpmpbengkulu.kemdikbud.go.id/7-kebiasaan-anak-indonesia-hebat-untuk-masa-depan-gemilang/

Menggali Makna Lagu 'Beda Tapi Satu'

Inspirasi Kebersamaan dalam Keberagaman

Perbedaan adalah anugerah, dan persatuan adalah kekuatan. Mari kita jadikan keberagaman sebagai jembatan menuju masa depan yang lebih baik

Lagu 'Beda Tapi Satu' dari Album Lagu Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat (Bermasyarakat) bukan sekadar rangkaian nada dan lirik yang merdu. Lagu ini membawa pesan mendalam tentang pentingnya persatuan di tengah keberagaman yang menjadi identitas bangsa Indonesia. Dalam setiap bait dan nadanya, tersirat ajakan bagi generasi muda untuk memahami, menghargai, dan merayakan perbedaan sebagai kekuatan, bukan hambatan.

Lirik lagu ini, yang ditulis oleh Atielda Ashley Renova Tambunan, menggambarkan kebanggaan dan kebahagiaan menjadi bagian dari bangsa Indonesia. Keanekaragaman suku, budaya, dan adat istiadat disajikan sebagai kekayaan yang patut disyukuri. Ajakan untuk saling menyapa, berteman, dan bersatu menjadi inti dari lagu ini, yang sejalan dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika.

"Aku senang, hatiku bahagia
 Tinggal di negeri Indonesia yang kaya
 Banyak suku dan ragam budaya
 Tak menghalangi tuk saling menyapa"

Bagian reffrein yang berbunyi:


 "Ayo kita bersatu dan berteman
 Utamakan cinta dan kasih sayang
 Mari bermasyarakat, bersama kita kuat
 Jangan terpecah karena perbedaan
 Beda tapi satu Indonesia,
 Bhinneka Tunggal Ika"

Verse 1:

Aku senang, hatiku bahagia

Tinggal di negeri Indonesia yang kaya

Banyak suku dan ragam budaya

Tak menghalangi tuk saling menyapa

Bait ini menginspirasi pendidik untuk menciptakan suasana belajar yang menghargai keberagaman. Kegiatan seperti berbagi cerita tentang tradisi keluarga atau mengadakan hari budaya di kelas dapat membantu siswa memahami bahwa perbedaan adalah kekayaan yang mempererat persaudaraan. Lagu ini juga mengingatkan siswa bahwa menyapa dan menghormati satu sama lain adalah langkah awal membangun hubungan yang baik

Reff:

Ayo kita bersatu dan berteman

Utamakan cinta dan kasih sayang

Mari bermasyarakat, bersama kita kuat

Jangan terpecah karena perbedaan

Beda tapi satu Indonesia, Bhinneka Tunggal Ika

Lirik reff ini mempertegas pentingnya gotong-royong dalam membangun harmoni di sekolah. Sebagai pendidik, kita dapat memfasilitasi proyek kelompok, diskusi lintas budaya, atau kegiatan sosial yang mendorong siswa bekerja sama. Dengan cara ini, siswa tidak hanya belajar akademik tetapi juga nilai-nilai kemanusiaan seperti saling menghargai, membantu, dan menjaga persatuan.

Verse 2:

Aku bangga, hatiku gembira

Menjadi anak Indonesia yang hebat

Tumbuh jadi pribadi yang baik

Bermasyarakat saling tolong menolong

Bait ini menegaskan peran pendidik dalam membentuk karakter siswa. Melalui bimbingan yang konsisten, guru dapat menanamkan rasa bangga menjadi anak Indonesia yang hebat. Nilai tolong-menolong yang terkandung dalam lirik ini juga mengingatkan pentingnya solidaritas di lingkungan sekolah. Guru, sebagai teladan, harus menunjukkan sikap toleransi dan kasih sayang kepada semua siswa, tanpa memandang latar belakang mereka.

Lagu Beda Tapi Satu bukan sekadar lagu anak-anak, tetapi juga sarana pendidikan karakter. Dengan menyisipkan lagu ini ke dalam kegiatan sehari-hari, pendidik dapat mengajarkan siswa untuk menghargai keberagaman dan memperjuangkan persatuan sesuai dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika. Inspirasi dari lagu ini memperkuat keyakinan bahwa keberagaman adalah anugerah yang harus dirayakan bersama, bukan alasan untuk terpecah.

Lagu ini adalah pengingat penting di tengah dinamika kehidupan sosial saat ini. Pesan ini relevan dalam menghadapi isu-isu intoleransi dan perpecahan yang kerap muncul di tengah masyarakat. Lagu ini mengajarkan bahwa keberagaman bukanlah pemicu konflik, melainkan fondasi untuk membangun masyarakat yang lebih kuat dan harmonis.

Selain itu, lagu ini juga menanamkan nilai karakter positif seperti gotong-royong, saling menghormati, dan kebersamaan sejak dini kepada anak-anak. Lewat alunan vokal Alula Hadya Namiya yang penuh semangat dan aransemen Dwiki Dharmawan yang dinamis, pesan tersebut tersampaikan dengan cara yang mudah dipahami dan diingat oleh anak-anak.

Dalam konteks pendidikan karakter, lagu ini menjadi media yang efektif untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan. Anak-anak diharapkan tidak hanya memahami liriknya, tetapi juga menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari lingkungan keluarga, sekolah, hingga masyarakat luas, semangat 'Beda Tapi Satu' perlu terus digaungkan.

Sebagai bangsa yang besar, Indonesia membutuhkan generasi muda yang memiliki kesadaran tinggi akan pentingnya persatuan. Lagu 'Beda Tapi Satu' bukan sekadar hiburan, tetapi juga pengingat bahwa perbedaan adalah anugerah yang harus dijaga dan dirayakan bersama. Dengan semangat ini, diharapkan anak-anak Indonesia dapat tumbuh menjadi pribadi yang inklusif, berkarakter, dan mampu membawa bangsa ini menuju masa depan yang lebih baik.

Kepada Bapak dan Ibu Guru, mari ajarkan lagu 'Beda Tapi Satu' kepada peserta didik sebagai bagian dari pendidikan karakter di sekolah. Lagu ini bukan hanya sekadar nyanyian, tetapi juga sarana efektif untuk menanamkan nilai-nilai persatuan, toleransi, dan cinta tanah air sejak dini.

Kesimpulan:

  • Lagu 'Beda Tapi Satu' mengajarkan bahwa keberagaman adalah kekuatan, bukan kelemahan. Dengan memahami dan menghayati lirik lagu ini, anak-anak Indonesia dapat tumbuh menjadi generasi yang mampu merawat persatuan di tengah perbedaan.

Sumber: 

  • Lagu 'Beda Tapi Satu' - Album Lagu Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat (Bermasyarakat), Pusat Penguatan Karakter, Kemendikdasmen.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun