Aku temui di ujung riuh itu
Engkau, si gadis kecil bergaun biru
Di tanganmu boneka tak pernah pilu
Sebab dunia membisikkan cerita baru
Engkau yang selalu berkata biarkan saja
Meski sibuk mengejar mimpi di tengah tawa
Aku selalu melihat segala ceria
Berlompatan di antara langkah-langkah kecilnya
Manakala pagi memanggil embun-embun
Di matamu hanya pelangi yang bergulung ...
Tetapi canda yang tumbuh di ayunan bambu
Mampu menyembuhkan lara di hatiku
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!