Mohon tunggu...
Abi Wihan
Abi Wihan Mohon Tunggu... Guru - Teacher

A Great Teacher is Inspiring

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jangan Hina Aku

24 Desember 2024   22:25 Diperbarui: 24 Desember 2024   21:53 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://images.app.goo.gl/R2N17A9r88Pxx9eXA

Jangan hina aku, aku hanya manusia,

Terkadang lemah, sering terluka,

Dalam langkahku yang salah,

Ada harap untuk kembali ke arah.

Jangan hina aku, dengar suaraku,

Di balik dosaku, ada sesal pilu,

Aku tahu, aku tak sempurna

Tapi aku ingin berubah, percaya.

Hinaanmu adalah pisau tajam,

Menusuk hati, menghancur tenang,

Bukannya sembuh, aku makin jauh,

Dari jalan yang seharusnya kutempuh.

Bangunkan aku, bukan menjatuhkan,

Tuntun langkahku, bukan menghakimi,

Tunjukkan jalan dengan kelembutan,

Biarkan aku belajar dari kesalahan ini.

Jangan hina aku, aku butuh bimbingan,

Dalam hatiku masih ada harapan,

Bukankah hidup untuk saling menolong?

Mengubah luka menjadi peluang.

Jangan hina aku, aku ingin berdiri,

Membawa diri ini ke arah sejati,

Berikan tanganmu, jangan berpaling,

Karena aku jug manusia, masih ingin berarti.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun