Mohon tunggu...
Abi Wihan
Abi Wihan Mohon Tunggu... Guru - Teacher

A Great Teacher is Inspiring

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi "Ibu" di Hari Ibu

22 Desember 2024   18:39 Diperbarui: 22 Desember 2024   18:39 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Puisi "Ibu" di Hari Ibu

Di pagi penuh embun, langkahmu menyapa,

Mengusir lelah dengan cinta yang tak pernah sirna.

Engkau adalah mentari, di setiap hari kami,

Pijar hangatmu tak pernah pergi.

Dalam pelukanmu, aku menemukan dunia,

Di matamu, kasih tak bertepi selalu ada.

Keringat yang jatuh, jadi butiran permata,

Pengorbananmu, tak pernah ada yang bisa menyamai maknanya.

Ibu, engkau titian dalam setiap langkah,

Pelita yang menerangi jalan penuh arah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun