3. Menyadari Peran Penting Guru: Guru harus menyadari bahwa mereka memiliki peran kunci dalam pembentukan generasi masa depan. Pembaruan pengelolaan kinerja ini adalah kesempatan untuk memperkuat posisi mereka sebagai ujung tombak pendidikan. Mereka harus memandang perubahan ini sebagai langkah menuju peningkatan kualitas pengajaran dan pengaruh positif pada siswa.
4. Bersikap Positif dan Kolaboratif: Sikap positif dan kolaboratif akan membantu guru dalam beradaptasi dengan perubahan. Mereka perlu bekerja sama dengan rekan sejawat, berbagi pengalaman, dan saling mendukung dalam menerapkan kebijakan baru ini di lapangan.
Dengan bersikap adaptif dan proaktif, guru dapat mengoptimalkan potensi mereka dalam mendukung pendidikan yang berkualitas. Pembaruan pengelolaan kinerja ini adalah langkah yang baik untuk mendukung guru agar lebih siap menghadapi tantangan masa depan dan memberikan dampak positif yang lebih besar terhadap pendidikan di Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H