Mohon tunggu...
Abi Wihan
Abi Wihan Mohon Tunggu... Guru - Teacher

A Great Teacher is Inspiring

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hidup Se-Real Rasa kopi

16 November 2024   09:45 Diperbarui: 16 November 2024   10:02 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hidup Se-Real Rasa kopi

Kopi itu kayak hidup, bro,

awalannya pahit, ending-nya glow.

Dari biji kecil, jadi vibe besar,

ngajarin kita sabar, nggak asal ngegas.

Seteguk kopi, slow but sure,

ngingetin kita buat nggak buru-buru.

Hirup aroma, nikmatin momen,

life's too short buat skip appreciation.

Dia ajarin, nggak semua hal manis,

kadang yang pahit bikin kita nangis.

Tapi hey, di situ seninya,

hidup tuh soal balance, nggak cuma euforia.

Kopi juga ngajak connect,

jadi topik pas ngobrol sambil cek vibe.

"Bro, gimana kabar lo?"

Eh, tiba-tiba deep talk ngalir slow.

Jadi, nikmat kopi itu deep banget,

nggak cuma bikin mata melek.

Dia ngajarin kita hidup chill,

pahit-manisnya diterima, that's the real deal.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun