Mohon tunggu...
Abi Wihan
Abi Wihan Mohon Tunggu... Guru - Teacher

A Great Teacher is Inspiring

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bahagia Tanpa Harus Bertemu Lagi

7 November 2024   07:15 Diperbarui: 7 November 2024   07:20 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bahagia Tanpa Harus Bertemu Lagi

Kita bertemu di simpang jalan,

senyuman hambar, sapa yang basi,

dan obrolan yang bahkan enggan terucap.

Dua orang yang dulunya dekat,

sekarang cuma siluet yang berpapasan.

Kurasa, kita sama-sama lega

nggak perlu ungkit kisah-kisah lama,

nggak ada yang harus diselesaikan lagi.

Kamu berbalik tanpa pamit,

dan aku pun berjalan menjauh,

nggak ada tepukan di bahu,

nggak ada janji atau panggilan untuk bertemu lagi.

Ini terakhir kali, pikirku,

seakan berkata pada semesta,

biarkan semua lenyap,

cukup sampai di sini, selesai.

Di kehidupan yang lain,

aku berharap kita tak pernah bersinggungan,

tak ada senyum yang saling mengenal,

tak ada kisah yang sama.

Berbahagialah, di duniamu sendiri.

Sungguh, biarlah ini yang terakhir.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun