Waktu itu bukan detik jam, Â
bukan angka yang berlari di lingkaran, Â
bukan pula detak jantung yang memukul sunyi, Â
Ia ada di sana, Â
di balik mata yang terbuka dalam keheningan. Â
Waktu itu bukan hitungan hari, Â
bukan musim yang berlalu diam-diam, Â
Ia tersembunyi di sudut hati, Â
tempat engkau menemukan diri, Â
tempat kesadaran berbisik lirih. Â
Di saat engkau menyadari, Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!