Mohon tunggu...
Abi Wihan
Abi Wihan Mohon Tunggu... Guru - Teacher

A Great Teacher is Inspiring

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Detik-Detik Pembacaan Teks Proklamasi

17 Agustus 2024   05:44 Diperbarui: 17 Agustus 2024   07:07 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Input sumber gambar: detik.com

**Detik-Detik Pembacaan Teks Proklamasi**

Di bawah langit yang bergetar penuh harap,  

Waktu terhenti sejenak dalam keheningan tegang,  

Mata dunia tertuju, menunggu suara menggema,  

Dalam tiap detik yang melangkah perlahan.

Rakyat berdiri tegap, menyatu dalam doa,  

Mengiringi detik-detik yang terukir di jiwa,  

Sebuah suara mengalun dari bibir sang proklamator,  

Menandai lahirnya bangsa yang merdeka.

Detik demi detik, kata demi kata,  

Mengubah sejarah, menghapus luka lama,  

Dengan satu suara, satu tekad, satu janji,  

Indonesia merdeka, di bawah panji.

Dan ketika gema itu menyentuh angkasa,  

Terdengar sorak, haru, air mata bahagia,  

Detik-detik yang takkan pernah pudar,  

Menjadi saksi awal perjuangan yang tak pernah gentar.

Merdeka! Teriak hati di seluruh penjuru,  

Menggugah semangat, mengobarkan nyala api baru,  

Detik-detik pembacaan teks proklamasi,  

Adalah awal dari kisah panjang penuh dedikasi.

-----------

@abiwihan

Aceh Tamiang, 17 Agustus 2024

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun