Sayup-sayup suara merdu itu mengalun
Meski tabu, perasaan itu tak kunjung padam
Cinta yang terlewatkan, mengukir jejak di hati
Jejak langkah kita kian berpisah arah
Rasa yang dulu menyatu, kini terpecah
Senja merentangkan bayang-bayang kelabu
Realitas terbungkus dalam kepalsuan
Menahan derita, merajut kenangan yang tak sempurna
Romansa yang kita coba pupuk, layu sebelum berkembang
Sayup-sayup suaramu masih terdengar
Namun aura cinta kita, bagai bayang-bayang samar
Kita lupakan saja, kubur dalam kenangan
Karena takdir kita memang tak lagi seirama.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI