Mohon tunggu...
Abi Wihan
Abi Wihan Mohon Tunggu... Guru - Teacher

A Great Teacher is Inspiring

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Di Batas Harapan

11 Juli 2024   15:43 Diperbarui: 11 Juli 2024   15:46 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

DI BATAS HARAPAN

OLEH: ABI WIHAN 

Aku berdiri di tepian harapan,

Menunggu senyuman yang tak lagi datang.

Jalan yang kita tempuh kini terpisah,

Namun bayangmu masih saja membayang.

Apakah ada jalan kembali ke pelukanmu?

Ataukah ini hanya mimpi yang tak kunjung terjaga?

Perpisahan menyisakan luka mendalam,

Seperti duri yang tak henti menyiksa.

Kata-kata manis yang dulu menjadi penawar,

Kini berubah jadi racun yang membekas.

Di ujung cerita kita, hanya tersisa tangis,

Di ujung cerita, keikhlasan pun enggan hadir.

Derita ini seperti lingkaran tiada akhir,

Bangkit dan jatuh dalam kesedihan yang sama.

Apakah luka ini akan terus ada?

Walau begitu, aku masih berdiri di sini,

Menanti bayanganmu kembali.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun