Di pantai sunyi, di bawah sinar mentari terbenam,
Tersembunyi kisah anak yang hilang,
Malin Kundang, namanya tersohor,
Namun kini, dikenang dengan kisah yang malang.
Pergi merantau, mengejar mimpi besar,
Meninggalkan ibu dengan hati penuh harap,
Di tanah jauh, ia temukan kemewahan,
Namun lupa, akar tempat ia bernaung.
Harta berlimpah, kuasa di genggaman,
Namun hati yang pernah lembut, kini keras,
Ketika kembali, ibu yang setia menunggu,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!