Mohon tunggu...
Abi Wihan
Abi Wihan Mohon Tunggu... Guru - Teacher

A Great Teacher is Inspiring

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pagi yang Dingin, Semangat yang Membara

7 Juni 2024   07:35 Diperbarui: 7 Juni 2024   07:39 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pagi yang Dingin, Semangat yang Membara

Oleh: Abi Wihan 

Pagi ini udara begitu dingin

Menusuk hingga ke tulang

Ditemani gerimis yang perlahan turun

Namun di balik dingin yang menusuk

Ada semangat yang tak bisa dipadamkan

Siswa-siswa dengan tekad yang teguh

Menghadapi ujian sumatif akhir semester

Di kelas ini yang dipenuhi harapan

Mereka duduk dengan penuh kesiapan

Setiap tetes hujan yang jatuh

Seakan menyatu dengan doa dan harapan

Mengiringi perjuangan mereka

Gerimis biarkan menetes

Dingin boleh saja mencengkeram 

Pagi yang dingin, gerimis yang turun

Hanyalah latar bagi kisah perjuangan mereka

Dan semangatnya akan terus menyala.

Di akhir semester ini, mereka berdiri tegak

Menghadapi tantangan dengan kepala tegak

Untuk masa depan yang gemilang.

Aceh Tamiang, 07 Juni 2024 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun