Hingga Pelukan Terakhir

Hingga Pelukan Terakhir

Oleh: Abi Wihan 

Di senja yang redup, aku memandangmu

Wajah yang penuh cinta, penuh cerita

Ibu, engkau adalah nyawa dalam setiap langkahku

Tak terbayangkan ada jarak yang memisahkan kita

Meski waktu telah mengukir keriput di wajahmu

Meski langkahmu kini tak lagi tegap

Di setiap desah nafasmu, ada cinta yang abadi

Yang takkan ku biarkan hilang dalam kesendirian

Panti jompo, bukanlah tempatmu, Ibu

Bukan untukmu yang pernah merawatku dalam pelukan

Bukan untukmu yang mengajariku arti kehidupan

Aku ingin merawatmu, mendengar kisahmu hingga nafas terakhir

Biarlah aku menjadi penopangmu

Izinka aku menjadi sandaranmu

Tak layak rasanya menitipkanmu pada dunia asing

Saat hatiku penuh dengan cinta dan kasih

Setiap hari yang tersisa, aku ingin mendengarmu

Tawamu, ceritamu, tangismu, semua tentangmu

Tak ingin aku kehilangan setiap momen bersamamu

Hingga pelukan terakhir menemanimu

Ibu, engkau adalah bintang di malam gelapku

Aku janji, takkan ada panti jompo yang memisahkan kita

Di setiap langkah, di setiap nafas

Aku akan merawatmu, hingga akhir hayat

Aceh Tamiang, 06 Juni 2024