Mohon tunggu...
Abi Wihan
Abi Wihan Mohon Tunggu... Guru - Teacher

A Great Teacher is Inspiring

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Siluet Petang

5 Juni 2024   18:35 Diperbarui: 5 Juni 2024   18:38 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Siluet Petang

Oleh: Abi Wihan

Di ufuk barat, surya tenggelam perlahan,   

Kutemukan siluetmu di antara senja.  

Meninggalkan jejak di hatiku yang kelam.

Hari itu, petang menyapa dengan hening,  

Ketika engkau mengembuskan nafas terakhir.  

Siluet petang kini mengingatkanku,  

Pada detik-detik perpisahan yang tak terelakkan.  

Dalam senyap, kupegang erat bayanganmu,  

Setiap petang adalah pengingat lembut,  

Akan keberadaanmu yang kini telah tiada.

Aceh Tamiang, 05 Mei 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun