Drawing perempatfinal UCL musim 2023-24 telah dilakukan pada hari Jumat, 15 Maret 2024 kemarin. Dan dari hasil drawing tersebut, banyak tercipta laga super seru dan super panas.Â
Salah satu pertandingan yang dinanti-nanti dari babak perempatfinal yang akan dimulai tamggal 10 April 2024 nanti adalah Manchester City vs Real Madrid. Ya, kedua tim ini kembali bertemu namun kali ini di babak perempatfinal, setelah di 2 musim sebelumnya bertemu di babak semifinal.Â
Tentunya laga ini akan berjalan dengan tensi yang sangat tinggu, mengingat di pertemuan musim lalu di semifinal Manchester City berhasil keluar sebagai pemenang leg kedua dengan membantai El Real 4-0 dan dengan agregat skor 5-1.Â
Di musim itu juga, yaitu 2022-23 Manchester City keluar sebagai juara baru. Tentunya di pertemuan ketiga ini skuad asuhan Ancelotti tidak mau lagi kecolongan dan mengusung misi 'balas dendam'.Â
Terlebih, sekarang mereka memiliki mesin gol terbaru, Jude Bellingham. Jadi, kemungkinan laga yang akan berlangsung 2 leg ini akan berjalan dengan sangat ketat dan panas.
Misi Balas Dendam Real Madrid demi kembali meraih gelar UCL ke 15
Misi balas dendam Real Madrid kepada Manchester City kali ini sangatlah penting dan spesial, karena Vinicius Jr. dkk ingin kembali menjadi juara dan mendapatkan gelar UCL yang ke 15.Â
Terlebih lagi, Real Madrid memiliki amunisi dan mesin gol baru, Jude Bellingham yang akan menjadi topskor La Liga dan UCL musim ini. Apalagi Jude Bellingham akan berhadapan dengan mantan rekan setimnya saat masih di Borussia Dortmund, Erling Haaland.Â
Pastinya duel pemain muda ini akan berjalan sengit dan akan saling adu peluang serta adu mencetak gol sebanyak-banyaknya. Meski Carlo Ancelotti sedang diterpa isu masalah penggelapan pajak, mnamun sepertinya hal itu tidak mempengaruhi fokus dan mentalitas para pemain Real Madrid. Jadi bisa dipastikan Real Madrid akan tampil habis-habisan dan 'berdarah-darah' demi membalaskan dendamnya semusim yang lalu.Â
Tekad Manchester City untuk mempertahankan gelar UCL dengan back-to-back juara
Manchester City juga memiliki misi yang penting dalamlaga yang akan mempertemukan mereka kembali dengan Real Madrid. The Citizen bertekad untuk mempertahankan gelar sekaligus berjuang demi back-to-back juara UCL.Â
Memang ini misi yang sangat mustahil dan tidak mudah bagi Erling Haaland dkk, mengingat kutukan juara bertahan UCL yang masih berlaku hingga saat ini. Namun, di UCL musim lalu skuad asuhan Pep Guardiola berhasil mematahkan kutukan Didier Drogba yang dilayangkan gkepada Guardiola. Dan hasilnya, mereka keluar sebagai juara dan mendapatkan trofi UCL untuk pertama kalinya.Â
Bukan tidak mungkin, jika The Citizen juga bisa mematahkan kutukan juara bertahan UCL di musim ini. Pastinya, Guardiola akan mengerahkan seluruh tenaganya dengan semua taktik jeniusnya untuk kembali mengalahkan Real Madrid, dan para pemain Manchester City juga  akan bertarung mati-matian demi menjinakkan Real Madrid.Â
Beruntung, di leg pertama laga akan dimainkan di Santiago Bernabeu. Dan laga kedua akan dimainkan di Etihad Stadium. Situasi yang sama seperti pertemuan di UCL musim lalu di babak semifinal. Jadi, kemungkinan besar Manchester City akan kembali memenangkan pertandingan.
Bisa dipastikan laga perempatfinal Manchester City dan Real Madrid ini akan berlangsung panas dan seru, karena pastinya kedua tim akan saling adu serangan dan saling ngotot. Yang satu ingin balas dendam, dan yang satunya ingin back-to-back juara UCL. Meski laga ini banyak yang mengatakan 'final kepagian', tapi akan sangat menarik untuk dinantikan. Dan siapapun yang akan menjadi pemenangnya, bia dipastikan akan menjadi juara UCL musim ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H