Mohon tunggu...
Mario Amarya
Mario Amarya Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

Saya hobi menulis dan saat ini sedang mencari pekerjaan tetap yang berhubungin dengan menulis dan menerjemahkan.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Guardiola & Messi: Tetap Mengukir Prestasi Walau Sudah Tidak Bersama Lagi

16 Januari 2024   19:06 Diperbarui: 16 Januari 2024   19:21 322
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Messi Dan Guardiola saat masih berada di Barcelona. Sumber: getty images (JAVIER SORIANO)

Jika mendengar kata FC Barcelona, mungkin fans fanatik Barcelona masih belum move on dari dua sosok yang tidak akan pernah dilupakan oleh mereka: Lionel Messi dan Pep Guardiola. 

Dua sosok ini sangatlah penting dan berharga bagi FC Barcelona di era kejayaan El Barca di tahun 2008-2012, dimana kombinasi Guardiola sebagai pelatih dan Messi sebagai pemain memperoleh banyak gelar bagi Barcelona baik di liga domestik dan luar domestik. 

Dan gelar yang tidak akan pernah terlupakan adalah saat meenjuarai Liga Champions musim 2008-09 dan musim 2010-11, serta momen raihan 6 gelar (sextuple) yang diraih El Barca ketika Guardila baru semusim menjadi pelatih di musim 2008-09. 

Namun, kisah hubungan harmonis antara Messi dan Guardiola berakhir ketika Guardiola hengkang dari Barcelona di tahun 2012 dan Guardiola menjadi pelatih Bayer Munchen selama 3 musim sebelum kemudian menjadi pelatih Manchester City.

Lionel Messi dan Pep Guardiola seakan tak pernah bertemu lagi, terlebih ketika Messi hengkang dari Barcelona di tahun 2021 untuk memperkuat PSG dan kemudian di tahun 2023 pindah ke Amerika Serikat untuk bergabung dengan Inter Miami di MLS. 

Walaupun mereka berdua sudah tidak 'bersama' dan jarang bertemu lagi, namun Messi dan Guardila tetap mengukir prestasi setiap tahunnya. Dan baru-baru ini, di tahun 2024, mereka berdua sama-sama mendapatkan penghargaan dari FIFA dalam penghargaan The Best FIFA Football Awards 2023 hari Senin, 15 Januari 2024 waktu setempat. 

Messi mendapatkan penghargaan sebagai Pemain terbaik, sedangkan Guardiola mendapatkan penghargaan sebagai pelatih terbaik. Sungguh penghargaan yang memang sangat layak bagi mereka berdua.

Penghargaan Best Men's Player ketiga bagi Lionel Messi

Messi mendapatkan penghargaan The Best FIFA Men's Player 2023, meski sempat tidak hadir. Sumber: getty images (Joe Maher).
Messi mendapatkan penghargaan The Best FIFA Men's Player 2023, meski sempat tidak hadir. Sumber: getty images (Joe Maher).
Messi mendapatkan penghargaan The Best FIFA Football Awards 2023 sebagai The Best Men's Player untuk ketiga kalinya, mengalahkan Kylian Mbappe dan Erling Haaland. 

Sebellumnya, di Ballon D'Or 2023 lalu, Messi juga mengalahkan Mbappe dan Haaland. Meski di penghargaan ini Messi tidak hadir, namun Messi tetap meraih penghargaan tersebut karena mendapatkan poin 52. Dan memang sangat layak bagi Messi mendapatkan penghargaan tersebut, karena prestasinya bersama dengan Timnas Argentina di Piala Dunia 2022 lalu dan juga selama pertandingan ujicoba dan kualifikasi di tahun 2023, dan juga prestasinya bersama klubnya saat ini, Inter Miami. 

Messi pertama kali mendapatkan FIFA Awards sebagai pemain terbaik yaitu di tahun 2019, mengalahkan Virgil Van Dijk dan Cristiano Ronaldo. Dan penghargaan kedua diraihnya di tahun 2022, mengalahkan Mbappe dan Benzema. Ini menjadikannya sebagai pemain dengan penghargaan FIFA Best Men's Player terbanyak yaitu 3 penghargaan, melampaui Ronaldo dan Lewandowski yang sama-sama mengoleksi 2 penghargaan FIFA tersebut. 

Messi saat meraih gelar pemain terbaik FIFA yang kedua di tahun 2022. Sumber: getty images (Aurelien Meunier)
Messi saat meraih gelar pemain terbaik FIFA yang kedua di tahun 2022. Sumber: getty images (Aurelien Meunier)

Pep Guardiola mendapatkan penghargaan FIFA sebagai Pelatih Terbaik FIFA untuk pertama kalinya

Guardiola mendapatkan penghargaan FIFA Awards 2023 sebagai pelatih terbaik. Sumber: getty images (Kate Green)
Guardiola mendapatkan penghargaan FIFA Awards 2023 sebagai pelatih terbaik. Sumber: getty images (Kate Green)

Musim 2022-2023 adalah musim terbaik dan terindah Pep Guardiola bersama Manchester City. Di musim tersebut,Manchester City meraih quintuple (5 gelar) dalam satu musim, dengan akhirnya mendapatkan gelar UCL dan juga gelar Piala Dunia Antarklub. Itu semua berkat kejeniusan dan tangan dingin dari Pep Guardiola. Dan karena raihan serta prestasi yang luar biasa inilah, di tahun ini Pep Guardiola mendapatkan penghargaan dari FIFA di The Best FIFA Football Awards 2023 kategori Best Coach. 

Ini adalah gealr pertama Guardiola dari FIFA, dan Guardiola mengalahkan Simone Inzaghi dan Luciano Spalletti. Memang sangat layak bagi Guardiola mendapatkan penghargaan ini, karena kejeniusan serta kesabarannya dalam melatih Manchester City. Dan raihan gelar sebagai pelatih terbaik FIFA ini diraih bersamaan dengan Lionel Messi sebagai pemain terbaik FIFA. Sungguh suatu kebetulan yang tak terduga.

Mungkinkah Pep Guardiola dan Lionel Messi bersatu kembali?

Messi dan Guardiola saat di Barcelona tahun 2009. Sumber: getty images (Paul Gilham)
Messi dan Guardiola saat di Barcelona tahun 2009. Sumber: getty images (Paul Gilham)
Ini adalah pertanyaan dan juga rasa penasaran yang patut dibahas dan diulas. Mungkin juga banyak penggemar yang masih ingin Messi dan Guardiola bersama dan berkolabroasi lagi, walau tidak di Barcelona. 

Sebelumnya, di tahun lalu, Guardiola sempat menyatakan bahwa tugasnya sudah selesai di Manchester City karena sudah banyak target yang tercapai. Dan mungkin, jika Guardiola benar-benar hengkang dari The Citizen, Inter Miami bisa menjadi pertimbangan khusus bagi Pep untuk mencari tantangan yang benar-benar sepadan. Dan tentunya di Inter Miami nanti Guardiola akan bertemu lagi dengan Messi, Busquets, dan Luis Suarez. Jika seandainya itu benar-benar terjadi, maka tidak ada yang tidak mungkin bila Guardiola dan Messi akan bersatu dan berkolaborasi lagi di tim yang berbeda.

Guardiola dan Messi memang sudah jarang bertemu, namun keduanya masih tetap produktif dan selalu membuat sejarah dengan prestasi-prestasi yang membanggakan. Semoga saja, mereka berdua bisa berkolaborasi lagi, entah sebagai pemain dan pelatih, atau sebagai pelatih dan asisten pelatih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun