Siapa disini yang suka nonton badminton a.k.a Badminton Lovers? Pasti semuanya suka sekali menonton olahraga yang selalu menghadirkan atmosfer keramaian tersendiri dan juga selalu menyuguhkan aksi-aksi yang membat penontonnya 'senam jantung'. Benar sekali, bukan?Â
Ya, Badminton atau bulutangkis adalah salah satu olahraga yang paling banyak peminatnya dan penontonnya selain Sepakbola dan Basket. Olahraga yang pertama kali dipopulerkan oleh Inggris ini jyga telah melahirkan banyak pemain-pemain di seluruh dunia dengan skill dan kualitas terbaik serta selalu berprestasi, termasuk Indonesia.Â
Bulutangkis di Indonesia juga sangat banyak penontonnya, dan apaagi para pemainnya. Pebulutangkis Indonesia dari jaman dulu hingga sekarang selalu meraih prestasi di berbagai kompetisi dan di tiap 5 sektornya: Ganda Putra, Ganda Putri, Ganda Campuran, Tunggal Putra, dan Tunggal Putri.Â
Namun, yang paling sering ditakuti oleh lawan negara lain adalah ganda putra. Ganda putra Indonesia selalu menjadi 'tulang punggung' kompetisi jika di sektor lain gagal meraih gelar.Â
Namun di tahun 2023 ini, ganda putra prestasinya dan juga performanya semakin menurun semenjak terakhir kali menyumbang gelar di All England 2023 lalu.Â
Walaupun demikian, ada salah satu sektor yang sekarang sedang mulai bangkit kembali dan menunjukkan taring serta sinarnya, yaitu tunggal putra. Setelah terakhir kali tunggal putra Indonesia berjaya di era Taufik Hidayat, prestasi tunggal putra lainnya kurang konsisten dan sering minim gelar.Â
Namun di beberapa tahun kemudian, terbitlah bibit-bibit muda penerus Taufik Hidayat yang mempunyai kemampuan dan skill yang bagus. Ada Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, Shesar Hiren Rhustavito, Chico Aura Dwi Wardoyo, dan masih banyak lagi.Â
Beberapa tahun terakhir mereka selalu bergantian meraih gelar di beberapa turnamen individu, dan yang paling baru adalah ketika generasi baru tunggal putra tersebut berhasil membawa Indonesia juara Thomas Cup 2020.Â
Di tahun 2023 ini, sepertinya bisa dibilang bahwa tunggal putra Indonesia mulai bangkit dan mulai bersinar. Ada beberapa pemain muda yang bersinar dan unjuk gigi dalam turnamen individu maupun beregu. Dan masing-masing dari mereka juga sudah meraih gelarnya masing-masing.Â
Jonatan 'Jojo' Christie yang meraih 3 gelar dan 1 runner-up
Ini merupakan suatu prestasi yang membahagiakan buat Jojo, karena selama dia mengikuti banyak turnamen meamang belum pernah sekalipun meraih gealr S750 dan hanya kebanyakan meraih gelar S300 dan S500.Â
2 gelar lainnya di tahun ini adalah Indonesia Masters di bulan Januari dan Hongkong Open di bulan Septemper yang kebetulan saat dia merayakan ultahnya. Dan satu gelar runner-up yang diraihnya tahun ini adalah ketika di Japan Open saat melawan Viktor 'Papa Vega' Axelsen.Â
Dan sepanjang karirnya mengikuti turnamen BWF World Tour, Jojo sudah mengoleksi 6 gelar juara. Suatu prestasi yang sangat membanggakan.Â
Dan di tahun ini juga Jojo menikah dengan Shania JKT48 Tentunya ini akan membuat Jojo lebih semangat dan fkous untuk bisa meraih lebih banyak gelar lagi, terutama di beberapa turnamen yang akan digelar di tahun 2024 nanti.
Di tahun ini pula teman seperjangan Jojo, Anthony Sinisuka Ginting juga meraih 2 gelar juara. 2 gelar tersebut adalah Badminton Asia Championship 2023 dan Singapore Open 2023.Â
Sementara 1 kali runner-up dia dapatkan saat berada di rumah sendiri, yait Indonesia Open ketika mealwan Viktor ' Viggo' Axelsen. Dan sama dengan Jojo, Ginting juga total sudah meraih 6 gelar BWF World Tour dan satu-satunya tunggal putra yang memiliki gelar juara 4 seri, yaitu S300, S500, S750, dan S1000.Â
Sebenarnya tahun ini Ginting tampil sangat mengesankan, namun tahun ini Ginting juga sedang dirundung duka karena kepergian Ibundanya. Dan itulah yang membuat Ginting akhir-akhir ini penampilannya sering tidak fokus.Â
Namun sepertinya Ginting sudah mulai bangkit kembali, dan sudah siap kembali fokus untuk meraih banyak gelar di benyak turnamen tahun 2024 nanti, termasuk Olimpiade Paris 2024.
2 gelar runner-up yang diraihnya tahun ini adalah di Indonesia Masters Januari lalu serta di turnamen Sea Games Perorangan. Walaupun di beberapa turnamen tahun ini sering kalah dan tersingkir lebih awal, namun Chico selalu memberikan yang terbaik.
Dan total Chico selama mengikuti turnamen BWF World Tour bar mengoleksi 2 gelar juara. Meski begitu, jika Chico bisa tampil lebih konsisten, maka tahun 2024 nanti bukan tidak mungkin jika Chico bisa juga mendapatkan beberapa gelar juara.
Christian Adinata yang meraih medali emas Sea Games 2023
Dan sebenarnya, saat Malaysia Masters 2023 lalu dia tampil sangat luar biasa dengan berhasil mencapai semifinal dan digadang-gadang akan meraih gelar pertamanya .Â
Namun sayangnya, dia ahrus mengalami cedera yang cukup parah dan membuatnya harus absen sangat lama. Namun Adinata sudah pulih beberapa minggu yang lalu, tinggal menunggu saja kapan dia akan bermain kembali.
Alwi Farhan yang menjuarai Badminton World Junior Championship
Dan tentunya Alwi Farhan juga digadang-gadang akan menjadi penerus Jojo dan Ginting di masa depan nanti. Semoga di tahun 2024 Alwi bisa terus konsisten dengan meraih banyak gelar junior dan bisa segera menembus tingkat senior.
Yohanes Saut Marcellyno yang menjuarai Guwahati Masters 2023
Yohanes Saut ini gaya bermainnya sangat mirip dengan Jonatan Christie, dan pertahanan serta serangannya sangat juga sangat bagus sekali.Â
Jika Yohanes Saut bisa juga konsisten penampilannya, maka di 2024 nanti bisa meriah banyak gelar junior. Dia juga diharapkan bisa menjadi penerus masa depan tunggal putra Indonesia.
Jojo & Ginting yang akan bersaing di Olimpiade Paris 2024
Tahun depan juga akan menjadi pembuktian bagi Jojo dan Ginting untuk meraih prestasi dan memperebutkan banyak gelar juara, termasuk juga bersaing untuk mendapatkan medali emas Olimpiade 2024 di Paris, Perancis.Â
Memang tahun ini penghitungan poin sudah mulai dilakukan, dan Jojo maupun Ginting juga sedang berusaha semaksimal mungkin untuk bisa lolos dan tampil di Olimpiade Paris 2024 nanti. Siapapun nanti yang akan meraih medali emas di badminton Olimpiade 2024 nanti, semoga yang meraih adalah Jojo atau Ginting. Hehehe.
Tahun ini, tepatnya tanggal 20 Maret 2023 lalu, Bulutangkis Indonesia dirundung duka oleh kepergian seorang pebulutangkis muda yang bernama Syabda Perkasa Belawa.Â
Syabda yang juga digadang-gadang akan menjadi penerus Jojo dan Ginting mengalami kecelakaan mobil di tol Pemalang-Batang. Ini merupakan duka yang mendalam bagi keluarga dan jga para pemain lainnya.
Dan sebelum kepergiannya, Syabda di tahun ini meraih gealr juara terakhirnya di kejuaraan Iran Fajr International. Selama hidupnya, Alm. Syabda mengoleksi 3 gelar juara BWF International Challenge.Â
Tahun 2023 ini memang bukan tahun yang baik bagi Perbulutangkisan Indonesia, karena mengalami pasang surut gelar dan performa. Namun, semoga di 2024 nanti Bulutangkis Indonesia bisa bangkit dan bisa memberikan banyak gelar di semua sektor.Â
Dan yang paling penting, PBSI juga harus berbenah. Semoga tunggal putra Indonesia, baik junior maupun senior di tahun 2024 dan seterusnya bisa bersinar dan meraih beberapa gelar juga.Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI