Mohon tunggu...
Mario Amarya
Mario Amarya Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

Saya hobi menulis dan saat ini sedang mencari pekerjaan tetap yang berhubungin dengan menulis dan menerjemahkan.

Selanjutnya

Tutup

Film

5 Film Superhero Paling Jelek

17 November 2023   09:50 Diperbarui: 17 November 2023   09:51 339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poster film Fantastic Four. Sumber: The Movie Database (raze464)

Film superhero memang sedang laris-larisnya di pasaran box office dan juga salah satu genre film terfavorit di dunia perfilman. Selain karena banyak adegan pertarungan yang seru dan mengegangkan, jalan ceritanya juga menarik dan karakter-karakternya juga ada yang mencuri perhatian penonton. Namun, tak selamanya film superhero menghadirkan banyak pertarugan dan juga memiliki cerita yang bagus. Ada beberapa film superhero yang justru melenceng dari cerita versi koimik dan juga memiliki alur cerita yang berantakan. Bahkan ada pula yang memiliki alur cerita yang terburu-buru dan juga adegan pertarungan yang 'nanggung' serta porsinya sedikit sekali. Nah, berikut 5 film superhero paling jelek.

1. Fantastic Four (2015)

Poster film Fantastic Four. Sumber: The Movie Database (raze464)
Poster film Fantastic Four. Sumber: The Movie Database (raze464)
Tampaknya semuaorang dan penonton masih sangat setuju bila film reboot dari versi originalnya tahun 2007 ini benar-benar film yang sangat buruk, jelek, dan mengecewakan. Jalan cerita yang berantakan dan terburu-buru hingga pemilihan karakter dari 4 anggota Fantastic Four menjadi penyebab gagalnya film ini di pasaran. Bahkan nilai dan rating Fantastic Four reboot tahun 2015 ini hanya mendapatkan 9% dan audience score 18% di Rotten Tomatoes. Dan ada berita juga bahwa ada beberapa pemain di film ini yang bermasalah dengan sang sutradara hingga produsernya. Karena kegagalan film inilah, sekuelnya tidak jadi digarap. Setelah Fox diakuisisi oleh Disney dan membuat Fantasic Four hingga X-Men kembali ke Marvel Studios, akhirnya Fantastic Four akan kembali di reboot dan rencananya akan tayang pada tahun 2025. Marvel Studios juga sedang mencari dan menjaring aktor dan aktris yang akan memerankan keempat karakter Fatastic Four. Semoga saja direboot yang ketiga ini bisa membuahkan hasil yang baik dan positif.

2. Wonder Woman 1984 (2020)

Poster film Wonder Woman 1984. Sumber: The Movie Database (matthewbuchanan)
Poster film Wonder Woman 1984. Sumber: The Movie Database (matthewbuchanan)
Setelah sukses dengan film pertamanya, banyak yang berharap sekuel Wonder Woman pastinya akan lebih baik dan menarik. Namun, semua ekspektasi itu buyar saat Wonder Woman 1984 rilis di tahun 2020 bulan Desember, saat masa Pandemi Covid-19. Memang sebenarnya film kedua Wonder Woman ini dijadwalkan tayang pada tahun 2019, namun karena masalah teknis dan berita keluarnya Zack Snyder membuat perilisannya diundur, dan juga Patty Jenkins menjadi sutradara tunggalnya. Alih-laih lebih bagus  dari yang pertama, film Wonder Woman 1984 ini justru malah chaos dan membosankan. Alur ceritanya yang lambat dan cerita yang melenceng dari komik membuat sekuel ini dianggap gagal dan mengecewakan. Barbara Minerva (Kristen Wiig) yang seharusnya menjadi villain utama malah menjadi villain sampingan yang justru dilupakan begitu saja. Dalam versi komiknya, Barbara Minerva menjadi Cheetah karena hasil dari sebuah kecelakaan biologis. Sedangkan di film ini Barbara Minerva menjadi Cheetah karena membuat 'harapan'.  Dan memang sekuel film Wonder Woman ini terkesan seperti merusak karakter villain di versi komiknya. Di Rotten Tomatoes, Wonder Woman 1984 hanya mendapatkan rating 58%. 

3. The Flash (2023)

Poster film The Flash. Sumber: The Movie Database (JoeSSS)
Poster film The Flash. Sumber: The Movie Database (JoeSSS)
Sepertinya para penggemar memang lebih menyukai The Flash versi Grant Gustin daripada versi Ezra Miller. Karena The Flash versi Grant Gustin lebih bagus dan GrantGustin sendiri memang sangat cocok memerankan karakter The Flash a.k.a Barry Allen. Sedangkan Barry Allen/ The Flash versi Ezra Miller malah terkesan banyak lawaknya dan tidak begitu menjiwai. Dan terbukti, saat film The Flash yang tayang bulan Juni 2023 ini banyak yang beranggapan bahwa film ini sangat jelek dan melenceng dari versi serial dan komiknya. Bahkan film ini justru fokus ke masalah Supergirl dan melupakan masalah dari karakter Flash itu sendiri. Fina fightnya pun terasa hambar dan kurang berkesan, padahal musuhnya adalah Reverse-Flash yang malah dihadirkan hanya sebentar saja. Bagianpaling bagus dari film ini hanyalah cameo dari Wonder Woman (Gal Gadot), Batman versi Ben Affleck, dan juga kembalinya Michael keaton sebagai Batman versi tahun 1989. 

4. Shazam: Fury of The Gods (2023)

Poster film Shazam: Fury of The Gods. Sumber: The Movie Database (AndrewTardif)
Poster film Shazam: Fury of The Gods. Sumber: The Movie Database (AndrewTardif)
Film pertamanya memang sangat seru dan menghadirkan suasana horor yang menegangkan. Dan pastinya banyak yang mengharapkan bahwa sekuel film Shazam juga akan semakin seru dan menarik. Namun, sama seperti Wonder Woman 1984, sekuel dari Shazam juga sangat mengecewakan dan ceritanya juga berantakan. Bahkan, ketiga villain yang hadir di film ini tidak ada dalam komik dan asal dibuat saja. Adegan pertempurnnya juga sangat nanggung dan tidak memuaskan terlebih juga final fight-nya. Dan yang paling bagus di film ini hanyalah cameo dari Wonder Woman (Gal Gadot). Di Rotten Tomatoes  Shazam: Fury of The Gods hanya mendaatkan rating 49%. Kita lihat saja apakah Shazam akan memiliki film ketiga atau justru akan di reboot oleh James Gunn.

4. Thor: Love and Thunder (2022)

Poster film Thor: Love and Thunder. Sumber: The Movie Database (JoeSSS)
Poster film Thor: Love and Thunder. Sumber: The Movie Database (JoeSSS)
Film yang ketiga masih bisa dibilang bagus dan masih bisa diterima, meskipun ceritanya tidak sesuai di komik dan agak melenceng. Namun, di filmnya yang keempat, Thor: Love and Thunder malah menjadi film yang penuh lawak dan mengecewakan. Karakter Zeus (Russell Crowe) yang seharusnya berwibawa, malah dibuat konyol dan gampang mati. Begitu pula dengan Gorr (Christian Bale), villain utama dari film ini yang juga di nerf dan terkesan diremehkan serta dilupakan begitu saja. Thor juga dibuat seperti kehilangan wibawanya dan benar-benar dibuat seperti pelawak oleh sang sutradara, Taika Waititi. Ditambah pula dengan surasi yang pendek membuat film ini ceritanya seperti tidak bernyawa dan terburu-buru. Hanya akting luar biasa dari Christian Bale yang menjadi bagian paling bagus dari Thor: Love and Thunder. 

Itulah 5 film superhero paling jelek. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun