Mohon tunggu...
Mario Amarya
Mario Amarya Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

Saya hobi menulis dan saat ini sedang mencari pekerjaan tetap yang berhubungin dengan menulis dan menerjemahkan.

Selanjutnya

Tutup

Film

Blue Beetle: Satu-Satunya Film DC Terbaik di Tahun 2023

16 November 2023   09:40 Diperbarui: 16 November 2023   10:12 364
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ted Kord, original Blue Beetle sebelum Jamie Reyes. Sumber: Pinterest (Brandon Van Dijk)

Superhero memang sedang laris di industri perfilman Hollywood. Dan tiap tahunnya selalu ada 4 atau 5 film superhero yang rilis di tanggal dan bulan yang berbeda. Film-film superhero tersebut adalah yang berasal dari 2 universe dan studio yang berbeda, Marvel Studios dan DC Extended Universe. 

Beberapa tahun belakangan ini keduanya saling berkompetisi untuk menampilkan produksi film terbaiknya, namun Marvel Studios selalu menjadi pemenangnya dan masih yang terbaik. 

DC memang memiliki beberapa film yang bagus, namun seelalu bermasalah dengan sutradara, pihak produser, hingga pemainnya. Maka tak heran jika saat ini DC sedang m-reboot cast serta Universe film-filmnya. 

Namun, terlepas dari banyaknya drama dan permasalahan yang dibuat oleh DC dan Warner Bros., ada beberapa filmnya yang disukai oleh para penggemar DC. Dan baru-baru ini di ahun 2023, DC telah merilis film ketiga yang berjudul Blue Beetle. Setelah film ini rilis, banyak yang mengatakan bahwa Blue Beetle adalah penyelamat film DC dan bahkan satu-satunya film DC terbaik di tahun 2023.

Alur cerita yang lambat namun menarik dan fresh

Xolo Mariduena, pemeran Jaime Reyes di film Blue Beetle. Sumber: getty images (Rodin Eckenroth)
Xolo Mariduena, pemeran Jaime Reyes di film Blue Beetle. Sumber: getty images (Rodin Eckenroth)
Blue Beetle ini menceritakan seorang Jamie Reyes (Xolo Mariduena) yang kembali ke Palmera City, kampung halamannya setelah menyelesaikan kuliahnya. Namun, sekembalinya dari kuliah masalah demi masalah mulai menghampirinya, tatkala ia membuka sebah kotak yang dititipkan oleh Jenny Kord (Bruna Marquezine). Setelah ia membuka kotak itu, ia melihat ada robot kumbang yang ternyata maish berfungsi dan hinggap serta tinggal di dalam tubuhnya. Dan dari kejadian itulah, Jamie Reyes berubah menjadi Blue Beetle, superhero kebanggaan kota Palmera. Namun justru dengan berubahnya dia menjadi Blue Beetle lah dirinya dan keluarganya merasa dalam ancaman besar, karena ternyata properti tersebut milik Kord Industries, perusahaan milik Ted Kord yang kini diambil alih oleh Victoria Kord (Susan Sarandon). Dan di pertengahan film, Jamie Reyes beserta armor Blue Beetle dibawa ke Kord Industries untuk diambil kekuatannya demi menciptakan pasukan baru dan juga menambah kekuatan sang villain utama, Carapax (Raoul Max Trujillo). Ketika hampir berhasil menyerap kekuatan Jamie Reyes dan Blue Beetle, Jamie Reyes tiba-tiba saja bisa bangkit dan kabur, namun transfer kekuatannya berhasil membuat Carapax mendapatkan kekuatannya secara penuh. Jamie Reyes di awal film memang sudah bertarung dengan Carapax yang masih setengah kekuatan, namun berakhir dengan kekalahan dan hampir saja dilucuti. Namun di pertarungan selanjutnya yang merupakan final battle, Jamie Reyes berhasil menuntaskan dendamnya dan mengalahkan Carapax, meskipun mask Blue Beetle hancur separuh. Dan ternyata Carapax memiliki masa lalu yang kelam, dimana ibunya menjadi korban dari Kord Industries yang dipimpin oleh Victoria Kord. Carapax ternyata selama ini dicuci otaknya dan menjadi budak dari Kord Industries. Dan dibagian akhir film, Carapax berubah sifatnya dan mengorbankan dirinya dengan juga menyeret Victoria Kord. Akhirnya Jamie Reyes dan keluarganya terbebas dari masaah dan memulai hidup baru, walaupun sang kepala keluarga sudah meninggal. Alur cerita dari film ini memang agak lambat dan hampir bikin ngantuk, tapi ceritanya benar-benar sangat menarik, urut, dan tidak terburu-buru. CGI dari film ini juga sangat keren serta efek visualnya juga oke. Meskipun menghadirkan konflik dengan villain utamanya yang kuang puas serta masa lalu sang villain juga kurang lengkap, namun masih bisa dinikmati dan tidak membosankan.

Xolo Mariduena & Bruna Marquezine. Sumber: getty images (Kevin Winter)
Xolo Mariduena & Bruna Marquezine. Sumber: getty images (Kevin Winter)

Menjadi film DC satu-satunya yang terbaik dari 2 film awal yang mengecewakan

Setelah dikecewakan oleh dua film sebelumnya, Shazam: Fury of The Gods & The Flash, para penggemar film DC akhirnya bisa move on dari kedua film tersebut setelah melihat film Blue Beetle. Banyak yang menganggap bahwa Blue Beetle adalah film DC terbaik dan Penyelamat DC di tahun 2023. Meskipun masih ada beberapa kekurangan dalam film Blue Beetle, tapi Blue Beetle layak mendapatkan pujian tersebut. Dan sebenarnya juga masih ada 1 lagi yang akan rilis di Desember nanti, yaitu Aquaman 2. Namun, saya tidak yakin jika film kedua dari Aquaman ini akan mengalahkan Blue Beetle sebagai film terbaik. 

Konfirmasi akan kelanjutan sekuel Blue Beetle dan kemungkinan kolaborasi 2 Blue Beetle

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun