Mohon tunggu...
Mario Amarya
Mario Amarya Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

Saya hobi menulis dan saat ini sedang mencari pekerjaan tetap yang berhubungin dengan menulis dan menerjemahkan.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

5 Pemain yang Punya Skill Hebat tapi Memiliki Attitude yang Buruk

7 November 2023   12:09 Diperbarui: 7 November 2023   12:13 613
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mbappe di PSG. Sumber: getty images (Jonathan Moscrop)

Dalam sejarah sepakbola dunia, ada banyak sekali pemain-pemain yang memiliki skill dewa alias skill diatas rata-rata yang membuat semua orang berdecak kagum. 

Ada pemain yang jago dribbling, jago mebuat gocekan, jago menyelamatkan bola dari gawangnya (kiper), dan ada pula yang jago dalam dribnling, gocek, hingga haus gol dengan mencetak gol di semua pertandingan. 

Namun, memiliki kemampuan dan skill yang hebat saja tidaklah menjadi jaminan. Perilaku dan attitude baik diluar maupun didalam lapangan juga menjadi acuan penilaian bagi seorang pemain. 

Jika pemain memiliki skill dan kemampuan yang hebat namun memiliki attitude yang buruk, maka percuma dan sia-sia. Nah, berikut ini ada 5 pemain yang memiliki skill yang hebat namun attitude-nya sangat buruk.

1. Zlatan Ibrahimovic

Zlatan Ibrahimovic berseragam timnas Swedia. Sumber: getty images (Sebastian Frej)
Zlatan Ibrahimovic berseragam timnas Swedia. Sumber: getty images (Sebastian Frej)
Jika membicarakan pemain yang satu ini, maka yang terlintas di benak para pecinta sepakbola adalah kata-kata kontroversial. Ya, selama masih menjadi pemain, Ibrahimovic selalu melontarkan kalimat-kalimat yang mengundang pro-kontra serta juga kontroversial. 

Dia selalu menganggap bahwa dirinya lebih hebat dari pemain lainnya, termasuk lebih hebat dari Ronaldo dan Messi. Selama masih menjadi pemain, ada beberapa kata-kata Ibrahimovic yang terkesan sombong dan penuh kontroversi, dan beberapa diantaranya yang populer adalah:

- "Satu hal yang pasti, Piala Dunia tanpa saya tak menarik untuk ditonton. Jadi, tak ada artinya menunggu ajang tersebut." Ucapnya sebelum Piala Dunia 2018, yang kala itu memang Swedia tidak lolos kualifikasi dan Ibra juga tidak dipanggil oleh timnas Swedia. Namun yang dia katakan justru sebaliknya. Piala Dunia 2018 berjalan dengan sangat baik dan bahkan menjai salah satu gelaaran Piala Dunia terbaik setelah Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.

- "Hanya Tuhan yang tahu dan anda berbicara denganNya saat ini," kata-kata Ibra saat play-off Kualifikasi PD 2014 melawan Portugal. Dari sinilah Ibra menganggap bahwa dirinya adalah Tuhan atau Dewa.

- "Itu gol yang bagus, tapi dia (Cristiano Ronaldo) harus mencobanya dari jarak 40 meter". Kalimat ini merupakan sindiran Ibra untuk Ronaldo saat Ronaldo mencetak gol dengan bicycle kick melawan Juventus di UCL tahun 2018. Ibra berkata seperti itu karena golnya saat melawan Inggris tahun 2012 dengan gaya salto yang memang jaraknya jauh sekali. Dan golnya itu membuat Ibra mendapatkan penghargaan FIFA Puskas Award.

Itulah beberapa kalimat dan kata-kata kontroversial dari Ibrahimovic yang sempat populer selama masih menjadi pemain. Dan pada tahun 2023 ini, dia memutuskan untuk gantung sepatu alias pensiun. Memang Ibrahimovic terkenal selalu bermasalah dengan banyak pemain lawan dan juga terkenal dengan kata-kata kontroversial, namun skill dan kemampuan Ibra sebagai pemain memang terbilang  sangat bagus. 

Meskipun tidak pernah merasakan gelar UCL, Euro, dan Piala Dunia sepanjang karirnya, namun Ibra berkontribusi banyak sekali dengan tim-tim yang pernah ia bela. Dan saat masih menjadi pemain, Ibra telah mencetak 500 gol di 162 tim yang berbeda. Memang, Ibra sering berpindah-pindah tim, namun hanya AC Milan yang membuatnya benar-benar menjadi legenda. 

2. Neymar

Neymar berseragam timnas Brazil. Sumber: getty images (Jean Catuffe)
Neymar berseragam timnas Brazil. Sumber: getty images (Jean Catuffe)
Pemain yang satu ini dikenal suka bermain drama dengan pura-pura cedera dan suka mengulur-ulur waktu. Neymar, saat berada di PSG, juga sering bermasalah dengan pemain. Termasuk bermasalah dengan Edinson Cavani. 

Neymar bermasalah dengan Cavani di PSG soal siapa yang menjadi eksekutor penalti. Dan saat itu Cavani terpaksa mengalah dan Neymar yang menjadi eksekutor penalti utama di PSG. Namun pada saat masih di PSG juga, Neymar berdamai dengan Cavani dan mempersilakan Cavani untuk kembali menjadi eksekutor penalti. 

Sekarang, Neymar agaknya sudah mulai berubah, namun tetap saja banyak pemain hingga penonton yang masih menganggapnya sebagai 'Raja Diving' dan juga 'Raja Drama'. Meskipun drama yang ia buat sudah mulai berkurang. Meskipun dulu terkenal dengan drama diving dan 'guling-guling', namun skill dan kemampuan Neymar di lapangan sangatlah luar biasa sekali.

Saat masih di Barcelona, dia mencetak 105 gol dari 186 penampilannya bersama Barcelona di semua kompetisi. Dan saat di PSG sebelum kini berada di Al-Hilal, dia telah mencetak 85 gol dari 112 pertandingan di semua kompetisi. Sedangkan di timnas Brazil dia mencetak 79 gol, dan menjadikannya pencetak gol terbanyak di timnas Brazil.

3. Mario Ballotelli

Ballotelli berseragam timnas Italia. Sumber: getty images (Claudio Villa)
Ballotelli berseragam timnas Italia. Sumber: getty images (Claudio Villa)
Pemain yang satu ini terkenal sangat bengal dan sering sekali bermasalah. Saat masih di Inter Milan, Ballotelli memang tampak baik-baik saja dan jarang sekali membuat masalah. Namun, saat pindah ke Manchester City di tahun 2010, barulah dia membuat banyak masalah dan banyak kontroversi. 

Saat di Manchester City, dia kerap bermasalah dengan rekan setimnya. Dan beberapa pemain The Citizen saat itu yang berselisih dengan Ballotelli adalah Aleksandr Kolarov, Micah Richards, Jerome Boateng, dan pelatih Manchester City kala itu, Roberto Mancini. Yang masih diingat dari Ballotelli saat masih berseragam The Citizen adalah saat mencetak gol ke gawang Manchester United dan menunjukkan kaos bertuliskan 'Why Always Me?'. 

Dan karena sering bermasalah itulah, Super Mario akhirnya hengkang ke Liverpool di musim 2014-2016, lalu hijrah ke AC Milan dengan status pinjaman di musim 2015-2016 dan berberapa kali hengkang ke beberapa klub seperti Nice, Marseille, Brescia, Monza, dan kini ia berada di Adana Demirspor. Sekarang, sudah jarang sekali mendengar Ballotelli dan kontroversi yang ia buat. Mungkin dia sudah berubah kali ya. Hehehe. 

4. Yerry Mina 

Yerry Mina berseragam timnas Kolombia. Sumber: getty images (Quality Sport Images)
Yerry Mina berseragam timnas Kolombia. Sumber: getty images (Quality Sport Images)
Pemain yang satu ini menjadi perhatian publik saat Copa America 2021 di babak perempatfinal, dimana Colombia bertemu Uruguay. Dan saat itu pertandingan berakhir imbang 0-0 hingga waktu normal dan juga perpanjangan waktu. Pertandingan pun dilanjutkan dengan adu penalti yang dimenangkan oleh Colombia. Dan di momen inilah Yerry Mina melakukan aksi tidak terpujinya. 

Saat mengeksekusi tendangan penalti dan berhasil masuk, Mina melakukan selebrasi sombong dengan mengisapkan jempol serta menari dengan gestur meremehkan dan juga provokatif. Beruntung saja tidak ada pemain Uruguay yang terpancing dengan selebrasi Mina tersebut. Namun, akhirnya dia mendapatkan karma saat melawan Argentina di babak semifinal yang juga berlanjut adu penalti. 

Dan saat dia menjadi eksekutor penalti, penaltinya gagal dan kali ini giliran dia mendapatkan provokasi dari para pemain Argentina, termasuk Emiliano Martinez yang menepis tendangannya. Saat ini Mina berada di Everton, salah satu klub EPL. Namun, jarang sekali mendengar bahwa Mina melakukan aksi provokatif.

5. Kylian Mbappe

Mbappe di PSG. Sumber: getty images (Jonathan Moscrop)
Mbappe di PSG. Sumber: getty images (Jonathan Moscrop)
Pemain yang satu ini juga ahli dalam bermain drama dan kerap bermasalah dengan pemain-pemain yang lebih tua darinya. Maklum, setelah menjadi juara dunia 2018 lalu Kylian Mbappe semakin menunjukkan kesombongannya dan sikap star syndrome nya. 

Setiap pemain yang di PSG selalu kena mental saat bermain dengannya, karena harus selalu diberikan umpan untuk mencetak gol. Namun giliran dia sendiri yang membawa bola, Mbappe tak pernah memberikan assist dan selalu ingin berusaha mencetak gol apapun caranya. 

Ada beberapa pemain yang pernah bermasalah dengan Mbappe, seperti Olivier Giroud, Neymar, hingga Lionel Messi. Namun, mereka sudah berdamai. Dan drama yang ia mainkan yang sampai saat ini masih diingat adalah tentu saja saat transfernya bersama Real Madrid. Sudah 2 kali dia membuat Real Madrid kecewa berat dan gigit jari, dengan mempermainkan banyak drama.

Entah apakah musim depan Mbappe akan mempermainkan Madrid lagi atau justru ketiga kalinya menipu dan mempermainkan Madrid, kita lihat saja nanti. Meskipun dikenal sebagai pemain arogan dan egois, namun skillnya bukan main. Terutama soal kecepatannya dalam berlari. Jika Mbappe sudah berlari kencang, sangat hampir mustahil bagi para pemain lawan untuk menghentikan lajunya.

Itulah 5 pemain yang punya skill hebat namun memiliki attitude yang buruk. Semoga bermanfaat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun