Mohon tunggu...
Mario Amarya
Mario Amarya Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

Saya hobi menulis dan saat ini sedang mencari pekerjaan tetap yang berhubungin dengan menulis dan menerjemahkan.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Percy Jackson and The Olympians: Penantian 10 tahun yang sia-sia dan mengecewakan

21 September 2023   13:44 Diperbarui: 21 September 2023   13:57 487
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagi para penggemar berat mitologi Yunani dan terutama penggemar berat novel dewa-dewi Yunani, pastinya tidak asing dengan seri novel Percy Jackson & The Olympians. Termasuk saat Percy Jackson & The Olympians ditampilkan dalam bentuk film. Bagi yang sudah membacana novelnya, pasti kalian sangat suka dengan jalan dan alur ceritanya dan pasti kalian berharap jika difilmkan akan lebih bagus lagi. Namun, alih-alih bagus dan menarik dari novelnya, Percy Jackson versi film justru mengecewakan para penggemar. 

Dua film Percy Jackson yang gagal total

Poster dari 2 film Percy Jackson. Sumber: photojoiner
Poster dari 2 film Percy Jackson. Sumber: photojoiner
Saat menonton film pertamanya yang berjudul The Lightning Thief (2010), saya dan pasti para penggemar menganggap bahwa film pertamanya lumayan bagus dan menarik. Para aktor dan aktris yang dipilih dengan perannya masing-masing pun dinilai sangat tepat dalam memerankan karakter-karakter yang versi novel. Dan harapannya, di film kedua, Sea of Monsters (2013) pastinya akan menghadirkan cerita yang lebih menarik dan karakter-karakter tambahan lainnya yang juga menarik. Namun, semua ekspektasi dan harapan para penggemar pun pupus dan berakhir dengan kekecewaan. 

Ceritanya justru membosankan dan ada beberapa karakter yang harusnya hadir di sekuel, tapi malah tidak dihadirkan. Durasinya pun lebih singkat dan pendek dari film pertamanya, yaitu 106 menit. Harusnya bisa 2 jam lebih. Dan karena mendapatkan kritik negatif dari para penggemar serta kritikus, maka film ketiga dari Percy jackson pun tidak jadi difilmkan. Padahal, banyak yang masih penasaran dan banyak yang menunggu kelanjutan dari kisah Percy Jackson dan kawan-kawan. Memang ceritanya boleh jelek, namun yang membuat film ini bagus adalah pesona dari Logan Lerman yang berperan sebagai Percy jackson dan terutama juga pesona dari sang aktris Alexandra Daddario yang berperan sebagai Annabeth. 

Para penggemar Percy Jackson versi novel pun harus menanti hingga 10 tahun untuk bisa menyaksikan kembali Percy Jackson dkk yang akan dikemas dalam serial dan akan tayang pada 20 Desember 2023 nanti.

Beberapa pemeran dari Percy Jackson: The Ligthning Thief (2010). Sumber: Pinterest
Beberapa pemeran dari Percy Jackson: The Ligthning Thief (2010). Sumber: Pinterest
Para pemeran di Percy Jackson: Sea of Monsters (2013). Sumber: Pinterest
Para pemeran di Percy Jackson: Sea of Monsters (2013). Sumber: Pinterest
Penantian 10 tahun yang lagi-lagi harus berakhir sia-sia dan mengecewakan

Poster serial Percy Jackson & The Olympians. Sumber: what's on disney plus
Poster serial Percy Jackson & The Olympians. Sumber: what's on disney plus
Setelah menanti hingga 10 tahun lamanya, para penggemar novel Percy Jackson karya Rick Riordan pun sempat dibuat gempar, senang, dan histeris ketika Disney mengumumkan akan me-reboot Percy Jackson & The Olympians dalam bentuk serial. Sekali lagi, tentunya para penggemar sangat berharap agar serialnya bisa lebih bagus dan lebih baik dari dua filmnya yang gagal total. Namun, lagi-lagi para penggemar novel karya Rick Riordan pun harus gigit jari dan kecewa berat. Lantaran, 3 karakter utama (Annabet, Percy Jackson, dan Grover) diperankan oleh aktris dan aktor dibawah usia 15 tahun. Namun, yang menjadi masalah bukan itu. 

Masalah yang sesungguhnya adalah, peran Annabeth yang harusnya diperankan oleh wanita kulit putih malah diperankan oleh wanita kulit hitam. Tak hanya itu, pemeran Zeus pun juga kulit hitam! Sebenarnya tidak masalah, namun harusnya sesuai dengan apa yang ada dalam mitologi Yunani dan juga sesuai dengan apa yang ada dalam novel karya Rick Riordan. Memang, serialnya belum rilis dan tayangnya masih lama. 

Tapi, melihat dari pemilihan aktor dan aktris yang terkesan 'sembrono', tentunya akan membuat Percy jackon dkk versi serial malah akan jauh lebih buruk dan lebih jelek dari versi filmnya. Entah apa yang dipikirkan oleh pihak Disney, semenjak Disney mendukung kampanye Diversity beberapa film yang dirilis justru mendapatkan nilai rendah dan kritik pedas serta rating yang buruk. Dan mari kita lihat di tanggal 20 Desember 2023 nanti, apakah Percy Jackson versi serial akan lebih bagus dari versi filmnya atau justru malah semakin hancur dan semakin berantakan.

3 pemeran utama dalam serial Percy Jackson & The Olympians. (Annabeth, Percy, Grover). Sumber: pinterest
3 pemeran utama dalam serial Percy Jackson & The Olympians. (Annabeth, Percy, Grover). Sumber: pinterest

Sebagai penggemar dan pembaca novel, memang berhak kecewa dan marah ketika apa yang kita baca dalam novel berbeda dengan apa yang kita lihat dalam film. Itu semua tergantung perspektif dan selera masing-masing. Mau itu buruk, bagus, ataupun biasa saja. Saya berharap semoga serial Percy Jackson mendapatkan review yang layak setelah rilis nanti, dan semoga Disney bisa segera sadar dan membuka mata lebar-lebar jika nantinya serial tersebut mendapatkan kritikan negatif maupun protes dari penggemar maupun kritikus.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun