Orang Indonesia tidak bisa terlepas dari yang namanya jajan a.k.a kulineran. Mau itu pagi, siang, sore, maupun malam pasti selalu menyempatkan diri untuk berburu jajanan atau kulineran. Ada yang biasanya kulineran sendiri, berdua, atau bersama dengan keluarga maupun rekan kerja. Jajanan yang biasanya diburu adalah jajanan jalanan (streetfood) yang ada di perkotaan, alun-alun, hingga pasar. Dan semua jajanan itu murah meriah dan selalu menjadi favorit semua orang, terutama kawula muda. Nah, berikut ini 6 jajanan jalanan Indonesia paling favorit dan laris manis.
1. Gorengan
Tidak bisa dipungkiri, gorengan memang selalu menjadi favorit orang indonesia di semua kalangan, termasuk juga generasi muda. Dan di setiap sudut perkotaan, alun-alun, depan supermarket, bahkan di area perumahan pun selalu ada penjual gorengan dengan gerobaknya. Ada berbagai macam gorengan yang selalu diburu dan menjadi favorit, diantaranya: bakwan, tempe, gembus, tahu isi, tahu petis, hingga pisang goreng. Harganya pun murah meriah, para pembeli bisa membeli berapapun porsi gorengan yang mereka inginkan. Biasanya gorengan ini ada yang dijual dari pagi hingga malam, ada juga yang dijual mulai sore hingga malam atau sampai habis.
2. Batagor
Yang satu ini juga merupakan favorit semua orang, termasuk di kalangan anak-anak SD hingga SMA. Biasanya, batagor dijual di depan sekolah menggunakan gerobak keliling atau bahkan juga sepeda motor. Namun, batagor juga ada yang dijual di alun-alun kota hingga di daerah perumahan. Batagor sendiri adalah singkatan bakso tahu goreng. bakso dan tahu dicampur menjadi satu, kemudian digoreng dan setelah matang dilumuri dengan saus kacang. Rasanya sangat gurih dan saus kacangnya juga pedas manis. Tak heran bila batagor masih selalu eksis hingga sekarang. Harganya juga tergantung berapa porsi yang diinginkan oleh pembeli.Â
3. Siomay
Jajanan yang satu ini juga tak kalah favorit dari batagor. Pembelinya pun juga dari semua kalangan, termasuk juga anak-anak SD hingga SMA. Siomay ini juga dijual menggunakan gerobak atau motor keliling, dan juga biasanya mangkal di depan sekolah hingga alun-alun kota. Siomay ini adalah makanan yang terdiri dari telur rebus yang sudah dikupas, tahu, pangsit, campuran ikan, dan daging ayam yang dimasak dengan cara dikukus. Kemudian, dilumuri dengan saus kacang spesial. Rasanya kenyal, manis, dan empuk. Harganya juga brsahabat, tergantung berapa porsi yang diinginkan dan campuran apa saja yang diinginkan.
4. Roti Bakar
Roti bakar hingga sekarang juga masih eksis dan tak pernah sepi pembeli.Jajanan jalanan yang satu ini biasanya juga sering mangkal di depan pertokoan, alun-alun kota, hingga pasar raya. Namun, roti bakar ini biasanya mulai jualan saat menjelang maghrib hingga malam hari. Dan sebagian besar pembeli dari roti bakar ini adalah semua kalangan. Varian rasa dari roti bakar juga bermacam-macam, ada keju, coklat, tiramisu, kacang, hingga smoked beef. Harganya biasanya berkisar antara Rp. 10.000 hingga Rp 30.000. Sejauh ini, roti bakar masih dijual di gerobak dan belum ada yang menggunakan sepeda motor.
5. Martabak Telur & Martabak Manis
Martabak telur dan martabak manis memang meberikan kesan tersendiri bagi setiap orang yang menikmati. Untuk martabak telur, telur yang biasanya dipakai adalah telur bebebk. Namun, sekarang juga bisa menggunakan telur ayam, tergantung selera masing-masing pembeli. Dahulu, isian daging dari martabak telur ini adalah daging ayam atau daging sapi. Namun sekarang bisa menggunakan daging kornet, tuna, smoked beef, hingga sosis. Sedangkan untuk martabak manis, varian rasanya adalah keju, coklat, tiramisu, hingga caramel. Martabak biasanya mulai dijual saat siang hingga malam hari. Dan biasanya martabak ini sangat mudah ditemukan di beberapa aea supermarket hingga di daerah perkotaan. Harganya bervariasi, berkisar antara Rp. 15.000 hingga 25.000.
Jajanan jalanan yang satu ini selalu menjadi favorit semua orang, khususnya generasi milenial dan generasi z. Dan juga tak pernah sepi pembeli, dari mulai siang hingga malam ketika makanan ini mulai dijual.6. Dimsum
dimsum isi sosis, udang, keju, cumi, dan ada juga yang berisi daging ayam cincang. Biasanya, dimsum ini bisa ditemukan di alun-alun kota maupun di beberapa stand makanan yang ada di trotoar khusus pedagang kaki lima. Bahkan, dimsum ini juga ada yang dijual di restoran chinese food. Pembeli dimsum ini sebagian besar adalah anak-anak muda milenial dan generasi z.
Dimsum menjadi jajanan jalanan yang juga paling banyak diburu dan tak pernah sepi pembeli. Selain karena harganya murah meriah, variannya pun juga beragam. AdaJajan a.k.a kulineran memang boleh, namun jangan terlalu keseringan. Hematlah uang kalian agar tidak boros. Nah, sekian informasi mengenai 6 jajanan jalanan Indonesia paling favorit dan laris manis. Semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H