Nah, ini dia beberapa bangunan atau tempat menarik di seputar Senado Square:
The Ruins of St. Paul's
(Sumber: www.sunburstadventure.com)
The Ruins of St. Paul's, merupakan puncak peringkat sekaligus menjadi
Landmark kota Macao. Jaraknya sekitar 200 meter dari Senado Square dan bisa ditempuh dengan berjalan kaki. Gereja St. Paul's memiliki arsitektur yang kental akan konsep bangunan Eropa. Sayangnya, gereja mewah tersebut terbakar hingga dua kali pada tahun 1601 dan 1835. Tak pelak, kebakaran tersebut hanya menyisakan dinding bagian depan saja. Eksotisme gereja St. Paul's yang terbakar terdaftar sebagai salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO dan hingga saat ini menjadi cagar sejarah yang dilindungi.
Setelah mengunjungi reruntuhan gereja ini jangan langsung beranjak. Masih ada satu lagi destinasi yang menarik berada tepat di dalam kawasan ini, yaitu Museum of Sacred Art and Crypt, dibangun di bawah reruntuhan dan berisi banyak artefak keagamaan, salib Sino-Portugis, dan lukisan St. Michael Archangel abad ke-17. Cocok nih buat menambah wawasan sejarah kita.
Museum of Sacred Art and Crypt. (Sumber: www.tripadvisor.com)
Gereja St. Dominic's(Sumber: Inclover Magazine)
Gereja St. Dominic's didirikan pada tahun 1587 oleh tiga pendeta Dominika. Saat ini, terdapat museum di lantai 1, 2 dan 3 yang menampilkan lukisan, ornamen dan patung-patung yang menggambarkan sejarah Katolik Roma di Asia. Gereja ini kian memikat lantaran memiliki desain-desain detail yang indah, sangat cocok untuk dijadikan sebuah
backgroundfoto. So,
go selfie there people!Selain itu, ada juga Cathedral of the Nativity of Our Lady yang letaknya pun di sekitaran Senado Square. Ciri khas gereja yang satu ini ditandai dengan pilaster dan menara lonceng kembar. Macao masih memiliki banyak gereja megah lainnya, itulah sebabnya kota ini dijuluki Kota Atas Nama Tuhan, lantaran selama kurang lebih 400 tahun Portugis menguasai kota Macao, Portugis menyebarkan agama katolik dan membangun banyak gereja.
Gereja Katedral (Sumber: www.mostlyjakarta.com)
Na Cha Temple Kuil ini sederhana, tetapi bukan hal itu yang membuatnya menarik. Na Tcha Temple dikunjungi banyak wisatawan karena lokasinya berada di belakang salah satu ikon wisata Macao yakni
Ruins of St. Paul. Keberadaan kuil ini menunjukkan bukti kehidupan multikultural di Macao, dimana keberagaman keyakinan sudah diakui dan hidup bersinergi di Macao tanpa permusuhan.
Sam Kai Vui Kun Temple
Begitu juga dengan kuil Sam Kai Vun Kun yang dibangun oleh pedagang lokal, konstruksi kuil ini sangat sederhana. Didalamnya terdapat unsur-unsur pengobatan tradisional Cina seperti batu giok berwarna hijau. Walaupun sederhana, namun Sam Kai Vui Kun Temple ini ramai kala perayaan Drunken Dragon. Saat gelaran ini tiba banyak pengunjung terutama fotografer yang datang untuk menonton secara langsung tarian Naga Mabuk.
Lihat Travel Story Selengkapnya