Biasanya, kulit kering bukanlah masalah yang sebenarnya jika Anda cepat merawatnya. Namun jika dibiarkan, akan memperburuk kondisi kulit. Merujuk pada MayoClinics, kulit kering dapat ditunjukkan dengan permukaan kulit yang terasa agresif, kering, sangat kencang setelah terkena air, mudah gatal, iritasi, mengelupas, terutama garis-garis halus dan kerutan yang membuat kulit tampak menua. Agar kulit tetap sehat, salah satu aspek utama yang harus dicoba oleh setiap pemilik kulit wajah kering adalah menjaganya agar tetap terhidrasi setiap saat.
Apa penyebab kulit kering?
Tidak hanya disebabkan oleh faktor genetik, kondisi kulit kering juga dapat disebabkan oleh faktor lain, seperti kondisi cuaca, area, penyakit kulit (ruam, radang, dll), penyakit universal (tifus, diabetes, kurang gizi, dan lain-lain). , atau pengobatan medis yang sedang dilakukan.
Anda dapat menghidrasi secara alami dengan mengonsumsi makanan sehat dan alami yang kaya serat atau menggunakan perawatan kulit dengan bahan pelembab. Namun, tidak semua pelembab memiliki bahan yang tepat untuk kulit kering.
Bahan-bahan berikut harus digunakan untuk jenis kulit kering:
Gliserin
Gliserin adalah salah satu bahan pelembab kulit paling universal yang ditemukan dalam pelembab, pencuci muka, atau toner. Kegunaan gliserin adalah untuk melindungi kelembapan kulit, membantu mengobati luka wajah dengan cepat, mencegah peradangan kulit, hingga melindungi kulit dari iritasi.
Asam hialuronat
Asam hialuronat sebenarnya dapat dibuat oleh tubuh secara alami. Namun, dengan bertambahnya usia dan berbagai faktor eksternal seperti polusi udara, gaya hidup dapat mengurangi produksi senyawa tersebut. Saat ini, asam hialuronat sangat mudah ditemukan dalam perawatan kulit untuk kulit kering. Beberapa manfaat senyawa ini adalah melembabkan kulit, memperbaiki infeksi kulit akibat sinar matahari, dan mengencangkan kulit wajah.
Ceramide
Salah satu pemicu kulit kering adalah karena pelindung alami kulit tidak bekerja dengan baik. Ada juga ceramide yang berfungsi melindungi kulit dari berbagai aspek eksternal yang dapat merusaknya. Tak hanya itu, manfaat lain dari ceramide adalah melembabkan kulit, menghindari jerawat, dan membuat wajah tampak lebih muda.
Alkohol Berlemak
Alkohol biasanya dianggap negatif dan tidak baik untuk kesehatan. Namun, tidak sepenuhnya benar. Ada alkohol lemak atau alkohol berlemak yang bisa melembabkan kulit kering alih-alih membuatnya iritasi. Jenis alkohol lemak yang dapat melembabkan kulit wajah adalah setil dan stearil. Seperti ketiga bahan di atas, bahan-bahan ini mudah ditemukan di banyak produk perawatan kulit karena dapat melindungi kelembapan kulit dan membantu menjaga kelembapan kulit. Alkohol berlemak yang tercantum dalam produk perawatan kulit kering umumnya adalah ekstrak dari minyak nabati.
Petrolatum
Kandungan ini akan membantu mengatasi kulit yang agresif, gatal, dan teriritasi. Petrolatum akan membuat kulit lebih lembab dan melindungi kulit dari paparan zat luar. Namun, jangan menggunakannya saat wajah Anda sedang terbakar atau digigit serangga.
Asam Laktat (Lactic Acid)
Lactic Acid atau asam laktat dapat mengangkat sel kulit mati dan mensterilkan berbagai kotoran yang menempel di wajah. Manfaat lain dari asam laktat adalah membuat kulit lembab, membuat warna kulit secara keseluruhan, dan mencerahkan warna kulit.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H