Organisasi Mahasiswa Kota Langsa yang tergabung dalam aliansi peduli banjir Aceh kota Langsa menyerahkan bantuan donasi kepada korban banjir di tiga kabupaten/kota, Jumat(07/01/2022).
Lembaga yang tergabung dalam aliansi gabungan peduli banjir Aceh tersebut  terdiri dari SEMMI Cab Langsa, SEMMI Cab Aceh Tamiang, KBM USCND, HMJ HPI, HMJ HKI,Forma HPI Se-Indonesia Yayasan Abulyatama langsa, PPALC dan KAMMI langsa serta GJB.
Koordinator Aliansi gabungan peduli Banjir Aceh Kota Langsa, Muhammad khatami dalam siaran persnya menyebutkan bahwasanya kegiatan ini murni dilaksanakan karena empati yang terjadi terhadap saudara-saudara kita yang terkena musibah korban bencana banjir, dan ini juga merupakan bentuk kepedulian dari mahasiswa /pemuda kota langsa dalam menanggapi musibah musibah yang terjadi.
"ini juga merupakan bentuk dari implementasi yang merupakan salah satu poin tri darma perguruan tinggi yaitu pengabdian" paparnya
Menurutnya, donasi dan bantuan kita salurkan ketiga kabupaten/kota yang ada di Aceh berupa paket sembako, pakaian layak pakai, dan alat tulis sekolah " semoga apa yang kami berikan dapat membantu dan meringankan para korban banjir .
Ditambahkannya, tiga kabupaten yang terdampak bencana banjir diantaranya kabupaten Aceh tamiang, kota langsa, dan kabupaten Aceh timur .
" aliansi gabungan peduli banjir Aceh sebelum nya telah melakukan open donasi dan penggalangan dana di kota langsa yang berlangsung selama tiga hari yang dimulai pada hari Selasa dan selesai pada hari Jumat" ucapnya.
Sementara itu ,Datok kampung teluk halban kabupaten Aceh tamiang, Amril saat menerima bantuan donasi dari aliansi gabungan peduli banjir Aceh mengucapkan terima kasih kepada adik -adik mahasiswa dan juga kawan kawan aliansi semoga ini dapat membantu kami dan juga adik -adik dipanjangkan umurnya.
"kami sebenarnya berharap kepada pemerintah untuk dapat membangun tanggul yang sudah jebol didesa kami, tanggul tersebut sudah jebol sedari 2020 dan sekarang ketika ada hujan desa kami sering menjadi langganan banjir , semoga saja bapak bupati dan gubernur yang sebelumnya sudah hadir ke desa kami dapat memenuhi janji nya akan membangun tanggul di desa kami" pintanya.
" semoga ini dapat membantu para korban banjir dan saya mewakili masyarakat disini mengucapkan terimakasih dan juga mohon maaf atas sambutan yang kami berikan" tutup Geuchik Paya Uno, Samsul.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H