Mohon tunggu...
Maria AnnaTeguh Lestari
Maria AnnaTeguh Lestari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga

Ibu rumah tangga berkreasi dalam menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Melepaskan Pikiran

13 Februari 2024   05:44 Diperbarui: 13 Februari 2024   06:09 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat persoalan dianggap menggantung 

Suatu  janji menjadi belas kasihan semata 

Disitu solusi kehidupan harus terungkap

Baca juga: Keringat Kehidupan

Menghidupi sendiri tanpa siapapun logis

Mungkin pikiran tergantung menjadi asa

Beban diri akan terasa berat menggapai 

Baca juga: Arus Pikiran

Hingga pada suatu titik lelah melanda

Melupakan semua dan tetap maju sendiri

Melepaskan pikiran dari kebersamaan ini

Baca juga: Menangisi Keadaan

Menjadi keikhlasan dalam menjalani hidup

Menguak tabir hidup yang cukup penat 

Semoga aku siap bertahan dan melangkah

Biarkan hidupku serasa sendiri tapi bahagia

Daripada tergantung pada dilema manusia

Saling menghujam dan menyakiti diri

Semoga semua jadi rezeki untuk kembali 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun