Mohon tunggu...
Maria AnnaTeguh Lestari
Maria AnnaTeguh Lestari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga

Ibu rumah tangga berkreasi dalam menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Takdir Kehidupan

1 Juli 2020   16:08 Diperbarui: 1 Juli 2020   16:05 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Yang terpikir saat ini tentang kehidupan

Manusia menjalani sebuah drama dunia

Entah apa skenario cerita yang diberikan

Manusia selayaknya menjalani tulus ikhlas

Kehidupan yang membuat sengsara hati

Kadang tak terhindarkan menyapa kalbu

Bercengkrama dengan sakit dan tangisan

Kalau sudah tertulis takkan terhapuskan

Memang dunia penuh ketidakpastian 

Sekuat apapun manusia berusaha giat

Namun bila sudah takdir yang berkata

Siapa sanggup melawan dan menghindar

Takdir dunia adalah takdir kehidupan

Dengan siapa kita akan bertemu menyapa

Semua jadi rahasia sang Pencipta Alam

Tanpa ada kunci yang membuka sebelumnya

Awal kita sadar jadi tokoh drama dunia

Bisakah memilih kita akan jadi siapa

Memilih berdampingan dengan siapa

Pada akhirnya semua sudah tertuliskan

Sebesar apapun tenaga diupayakan bertahan

Pada saatnya akan lelah dan pasrah diri

Hanya doa yang dipanjatkan dalam hati

Hadirkan bahagia pada akhir ceritanya

Bila manusia cuma bisa bertahan saja

Mungkin akan menemukan takdirnya

Jangan sampai menyerah dan putus asa

Hingga harkat manusia jadi alas belaka

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun