Sepanjang perjalanan dan ketika sampai di tujuan di Coban Kaca dan Batu Flower Garden, saya bersama kedua teman blogger sudah saling mengingatkan untuk tetap menjaga lingkungan yang kami lewati. Tanggung jawab sebagai manusia sekaligus wisatawan lokal dimana kami tidak ingin mengotori lingkungan wisata yang dikunjungi, membuat kami mempersiapkan dengan matang rencana berwisata ke Batu, Malang.
Beberapa cara kami untuk menjaga lingkungan tempat berwisata agar tetap bersih antara lain:
1. Tidak membuang sampah sembarangan
Berada di ketinggian air terjun yang dingin membuat saya sedikit mengantuk, hingga akhirnya membawa permen agar rasa kantuk hilang. Tentu saja sedikit camilan ketika perut terasa lapar. Maklum saja, tujuan kami untuk sampai ke Coban Kaca cukup lama, sehingga wajar apabila muncul rasa lapar.
Sampah bungkus permen dan bungkus camilan tidak kami buang di area Coban Kaca maupun Batu Flower Garden, namun kami simpan di tas ramah lingkungan yang sudah dibawa dari rumah.Â
2. Membawa botol minum sendiri dari rumah
Walaupun kami diselimuti oleh udara dingin ketika berada di Coban Kaca, namun tentu saja rasa haus pasti ada. Oleh sebab itu kami berjaga-jaga membawa botol minum sendiri dari rumah. Membawa botol minuman sendiri merupakan salah satu langkah sederhana bagi kami bertiga untuk mengurangi sampah plastik.Â
Penutup
Saya bangga berwisata di Indonesia, karena selain bisa mengetahui bahwa masih banyak objek wisata alam yang indah, secara tak langsung saya bisa membantu perekonomian warga yang tinggal di sekitar di Coban Kaca. Kang Ojek, pedagang makanan dan minuman merupakan penggerak ekonomi di kawasan objek wisata tersebut.Â
Semoga bermanfaat.
Referensi :
https://penginapan.net/coban-kaca-pesona-wisata-anyar-di-kota-batu/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H