Manusia sejatinya merupakan makhluk sosial, karena tidak dapat hidup sendiri tanpa bantuan manusia lainnya. Setidaknya manusia harus berinteraksi dengan manusia lainnya dalam rangka mencapai suatu tujuan.
Sebagai contoh, ketika kita hidup bertetangga sudah sewajarnya saling sapa apabila bertemu dengan tetangga di luar rumah. Bukan tidak mungkin kita akan membutuhkan bantuan tetangga suatu saat nanti. Jangan merasa sombong tidak butuh bantuan tetangga, karena ketika mati pun, bisa jadi tetangga pula yang mengantarkan jenazah kita sampai ke liang kubur.
Seorang individu pun juga perlu teman dalam hidupnya, entah hanya teman biasa atau sahabat. Ketika sekolah, pastinya kalian pernah punya teman dekat yang selalu pergi bersama-sama, entah ke kantin, perpustakaan atau belajar kelompok bareng.
Ada banyak manfaat ketika kita memiliki teman atau sahabat, sebut saja:
Memiliki teman curhat
Sebagai seorang manusia yang punya perasaan, kadang kita ditimpa masalah hidup. Tentunya kita butuh untuk bercerita atau sekadar curhat guna meringankan beban perasaan. Jika memiliki sahabat dekat, maka kita bisa bercerita tanpa khawatir masalah tersebut tersebar ke orang lain. Sebab sahabat yang baik tentu harus dapat dipercaya.
Kita sendiri tidak boleh egois. Jangan hanya mau didengarkan namun tidak mau menjadi pendengar. Apabila kita curhat ke sahabat, maka kita juga harus mau mendengarkan sahabat apabila mereka punya masalah.
Bukankah hidup ini tentang keseimbangan.
Sebagai tempat meminta bantuan apabila kita memerlukan pertolongan
Tentu saja bantuan yang dimaksud bukan untuk memanfaatkan kebaikan sahabat kita. Dalam hidup, bisa saja kita punya masalah baik itu berat ataupun ringan. Di saat tidak ada orang sama sekali yang bisa membantu masalah kita, bisa jadi sahabat memiliki solusi untuk memberikan pertolongan.
Tapi lagi-lagi saya selalu memberikan nasihat agar jangan jadi manusia egois yang hanya ingin mendapat bantuan tapi tak ingin memberikan pertolongan kembali. Hal ini dikarenakan saya pernah mengalami hal demikian, dimana punya teman tapi hanya ingin didengar dan tidak ingin jadi pendengar. Sungguh egois orang-orang yang seperti itu donk.
Berbicara mengenai hubungan pertemanan, tentu kita ingin agar bisa langgeng dengan para sahabat sedari masa sekolah. Saya pernah melihat teman di komunitas mengunggah foto reuni bersama para sahabatnya selama puluhan tahun. Sungguh kagum saya melihatnya, dimana mereka bisa menjalin hubungan pertemanan sampai lama.
