Mohon tunggu...
Maria Tanjung Sari
Maria Tanjung Sari Mohon Tunggu... Human Resources - Blogger aktif. Untuk kerja sama bisa email di titikterang751@gmail.com

Seorang blogger Surabaya yang terbiasa menulis di www.santaisore.com Senang menulis mengenai dunia HRD, suka mengamati perilaku sekitar.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Bagaimana Menjalin Pertemanan yang Sehat dan Langgeng

2 Desember 2022   15:04 Diperbarui: 2 Desember 2022   15:06 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lalu pernah tidak Anda menemukan seorang teman yang tiba-tiba berubah sikap tanpa tahu penyebabnya. Tentu kita akan menjadi bingung dan bertanya-tanya dengan adanya perubahan sikap teman tersebut. Sebaiknya yang kita lakukan apabila teman berubah sikap adalah:

  • Memberi Waktu Sejenak

Teman berubah sikap tentu menimbulkan pertanyaan. Namun sebagai manusia yang baik, kita harus berusaha berpikiran positif. Berikan ruang sejenak bagi teman yang mulai menunjukkan perubahan sikap. Jangan menilai terlalu cepat, nanti dikira kita yang baper. Semoga saja dugaan kita salah akan perubahan sikap teman tersebut, dan hubungan pertemanan dapat dilanjutkan kembali.

  • Bertanya Mengapa Berubah Sikap

Jika sudah terlalu lama teman berubah sikap, sementara kita juga butuh untuk saling berkomunikasi maka cobalah mulai beranikan diri untuk bertanya. Tidak ada salahnya kok bertanya mengapa teman berubah sikap belakangan ini, apa karena kita memiliki salah kepada mereka. Jika iya, maka mintalah maaf karena meminta maaf menunjukkan kebesaran hati kita sebagai seorang teman. Walaupun belum tentu kita yang salah, tapi tak ada salahnya untuk meminta maaf duluan.

  • Menjauh Demi Menghindari Konflik

Setelah meminta maaf, teman masih berubah sikap bahkan cenderung makin menjauh, maka apa yang harus kita lakukan? Tentu saja saya sarankan untuk Anda mulai menjauh demi menjaga kesehatan mental diri sendiri. Anda tidak punya utang budi, utang harta benda, lalu untuk apa harus repot-repot memikirkan teman yang berubah sikap pada kita tanpa tahu penyebabnya.

Menjauh lebih baik demi menghindari terjadi pergolakan batin. Daripada baper berkepanjangan, lebih baik kita menjauh.

Pertemanan yang sehat tentu membutuhkan rasa saling pengertian antara seluruh pihak. Jangan hanya kita saja yang berusaha memahami mereka, namun sebaliknya, mereka juga harus memahami kita. Kalau tidak saling memahami, artinya masih saling egois donk.

Semoga bermanfaat yah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun