Mohon tunggu...
Maria Febri Kristina
Maria Febri Kristina Mohon Tunggu... Penulis - Seorang mahasiswi yang sedang belajar menulis

Seorang mahasiswi yang sedang belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Gereja Terunik di Indonesia? Apa Aja Sih?

25 Desember 2017   09:58 Diperbarui: 25 Desember 2017   10:17 1607
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gereja Terunik di Indonesia? Apa Aja Sih?

Oleh: Maria Febri Kristina

Tak terasa Natal telah tiba. Umat Kristiani di seluruh dunia bersiap menyambut Yesus Kristus yang lahir ke dunia. Pada saat malam Natal umat Kristiani beramai-ramai pergi ke gereja  merayakan misa atau ibadat untuk memperingati lahirnya Sang Juruselamat, Yesus Kristus.  Ada beberapa gereja di Indonesia yang memiliki arsitektur yang unik dan menarik. Penasaran? Yuk kita tengok bersama:

  • Gereja Graha Maria Annai Valengkani atau Maria Valengkani (Medan)

indonesia.ucanews.com
indonesia.ucanews.com
Gereja Valengkani adalah salah satu dari dari banyak gereja yang memiliki arsitektur unik di Indonesia. Banyak orang yang pertama kali berkunjung ke gereja, pastilah sebuah kuil tempat ibadah umat Hindu.   Gereja ini awalnya dibangun oleh seorang yang berasal dari tamil beragama Katolik. Gereja unik ini terletak di di Taman Sakura Indah, Jalan Sakura III Nomor 10, Tanjung Selamat, Medan. . Gereja ini digagas oleh Rm James Bharata Putra SJ dan diresmikan oleh Uskup Medan, Mgr.  Pius Datubara OFMCap. Gereja ini dibangun sejak 2001 dan selesai tahun 2005.
  • Gereja Candi Hati Kudus Yesus (Ganjuran, Jogjakarta)

www.lihat.co.id
www.lihat.co.id
Jogjakarta adalah kota yang menarik dan unik. Tak hanya kaya dengan beragam tempat wisata dan keseniannya. Tapi ada sisi keindahan lain dari Kota Pelajar ini. Ya, di Jogja tepatnya di Desa Ganjuran yang terletak 20KM dari Jogja ada sebuah gereja yang sangat unik bernama "Gereja Candi Hati Kudus Yesus".  Gereja ini dibangun pada tahun 1924 atas prakarsa Joseph dan Julius Smutzer (pengelola Pabrik Gula Gondang Lipuro) ini diarsiteki J. Yh. van Oyen.  Keunikan dari gereja ini adalah bangunan candi dengan patung Yesus yang menyerupai dewa Hindu serta bangunan gerejanya yang bergaya Joglo.
  • Gereja Palasari (Bali)

bali.panduanwisata.id
bali.panduanwisata.id
Sekilas ketika melihat gereja ini sangatlah mirip dengan Pura, tempat ibadah orang Hindu. Ya, Gereja Palasari adalah perpaduan symbol budaya Katolik dan budaya Bali. Pada tahun 1940, seorang imam bernama Pater Simon Buis SVD membuka hutan pala yang kemudian diberi nama Palasari. Di tempat inilah Pater Simon bersama 24 orang warga mendirikan sebuah komunitas katolik di wilayah Palasari. 

Pada tahun 1947, ketika komunitas katolik semakin berkembang, dimulailah pembangunan Gereja Palasari. Gereja Palasari ini memiliki bentuk bangunan yang memiliki perpaduan arsitektur Belanda dan Bali. Di pintu masuknya pun terdapat gapura seperti yang biasa kita jumpai di pura atau rumah adat masyarakat Bali. Gereja ini terletak di  Desa Palasari, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Bali.

  • Gereja Maria de Fatima (Jakarta)

dokpri
dokpri
  • Ketika awal melihat gereja ini sangat mirip dengan Klenteng, tempat ibadah orang Tionghoa. Gereja ini awalnya adalah rumah dari seorang Tionghoa. Kemudian pada pada tahun 1950 rumah itu dibeli oleh seorang pastor lalu kemudian dijadikan sebuah gereja. Nuansa Tionghoa yang begitu kental sudah terlihat dari bagian depan hingga bagian  dalam gereja. Pada pintu masuk gereja ada dua patung singa sebagai lambang penjaga gereja, atapnya berbentuk seperti wuwungan yang mencuat ke atas, dan adanya konstruksi kolom dan balok kayu yang dihiasi dengan ornamen kepala naga, teratai, dan awan. Warna merah dan emas pun mendominasi bangunan gereja. Dan yang menarik lagi, gereja ini masih aktif mengadakan misa dalam bahasa Mandarin hingga saat ini.
  • Gereja Blenduk (Semarang)

dokementasi pribadi
dokementasi pribadi
  • Gereja Kristen tertua di Jawa Tengah yang dibangun oleh masyarakat Belanda yang tinggal di kota Semarang pada tahun 1753. Arsitektur Gereja Blenduk merupakan Pseudo Baroque, sebuah gaya arsitektur yang berkembang di Eropa sekitar abad XVII-XIX M. Denahnya berbentuk segi delapan beraturan dan atap berbentuk kubah. Atap kubah Gereja Blenduk serupa dengan atap bangunan St. Paul's (1675-1710) yang merupakan karya Sir Christopher Wren.`  Gereja Blenduk sendiri berlokasi di area kota lama, Semarang.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun